Amerika Serikat masih merupakan pembeli terbanyak aneka barang kerajinan Bali, di antaranya pakaian jadi, berupa macam anyaman, daging dan ikan olahan. Seorang pengusaha aneka barang kerajinan sekaligus eksportir, Ni Made Wardani, di Denpasar, mengatakan, “Pengusaha garmen Bali, selain gencar merambah pasar luar negeri juga mulai melirik pasar dalam negeri. “Walau tidak secerah dasawarsa ’80-an, namun produk garmen dan turunan tekstil lain masih mendominasi ekspor produk kerajinan Bali.

Badan Pusat Statistik (BPS) Bali, juga mencatat bahwa AS merupakan pembeli terbanyak aneka barang nonmigas daerah ini, bahkan ada tujuh jenis dari sepuluh matadagangan unggulan yang memasuki pasar negara adidaya tersebut.

Ketujuh mata dagangan yang paling banyak pemasarannya ke AS tersebut selain daging dan ikan olahan adalah pakaian jadi, perabotan rumah tangga, patung dari kayu, kain perca dan aneka kerajinan berbahan baku batu padas.

Amerika Serikat merupakan pangsa pasar tertingggi aneka barang nonmigas Bali dengan perolehan devisa 36,8 juta dolar atau 20,57 persen dari nilai seluruh perolehan devisa nonmigas Pulau Dewata selama Januari-April 2014 yakni sebanyak 178,9 juta dolar AS.

Konsumen asal Jepang menjadi pembeli terbesar kedua aneka barang kerajinan Bali yakni seharga 25 juta dolar AS, kemudian Singapura sebanyak 15 juta dolar dan urutan keempat Australia bernilai sebelas juta dolar AS selama triwulan I-2014. (1009)

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?66857

Untuk melihat artikel Sana-Sini lainnya, Klik disini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
____________________________________________

Supported by :

Hosana

Kabaristore150x100-2