Toxic relationship, menjadi fenomena yang sering terdengar atau dikeluhkan beberapa waktu terakhir, Faktanya, beberapa diantaranya tidak bisa / mampu move-on dari hubungan yang tidak sehat tersebut. Sering mendengar curhatan dan keluhan tentang fenomena ini, justru menjadi materi atau tema di single terbaru band EDM asal Jakarta, Electroguns.
Single bertitel “(it Feels Like) a Toxic” menyingkapi bahwa fenomena hubungan yang tidak sehat tersebut, tidak seharusnya berlarut. Kehidupan harus terus berjalan, untuk menata hari yang lebih baik.
Tema ini menjadi pembahasan saat Electroguns yang berawak AIU Karra (vokal). Ana Livian (drum. perkusi, back vokal) dan Andree Stroo (DJ, Producer, perkusi, back vocal) saat akan membuat single baru. Banyak orang yang terjebak di Toxic relationship, ada yang bisa move-on tapi bahkan ada juga yang tetap berusaha bertahan dengan alasan tertentu. Lagu EDM ini diharapkan bisa menjadi semacam penyemangat, bahwa setiap orang berhak untuk mendapat kesempatan hidup yang lebih baik, setelah mengelami hubungan yang tidak sehat.
Menurut Andree Stroo (songwriter sekaligus mengaransemen lagu ini) awalnya lagu ini menampilkan nuansa musik EDM kekinian, yang mengeksplorasi genre Tropical atau Deep House, dengan karakter aransemen yang lebih simple. Akan tetapi untuk mengimbangi eksplorasi vokal AIU Karra yang lebar dan melodius saat take, dan juga usulan sound dari Ana Livian, aransemen lagu ini menjadi lebih berkembang dan lebar. Dengan tambahan karakter Trance Sound hinga Big Room.
“Intinya lagu ini liriknya bernuansa kegalauan. Tapi kita aransemen menjadi lagu yang enerjik dan bernuansa. Walau kondisi galau, kita juga bisa tetap nge-dance, dan bisa lebih bersemangat lagi saat menikmati lagu ini. Sound yang kuat beat-nya bisa dijadikan pelarian saat stress melanda.” Ungkap DJ yang menyelesaikan lagu ini selama kurang lebih 2 mingguan.
“Walau pernah kecewa, bukan berarti kita tidak bisa joged seru-seruan. Makanya perlu dengarkan lagu ini.” Tambah Ana Livian dalam keterangan tertulis yang diterima KABARI.
Sedangkan menurut AIU Karra, perlu banyak penyesuaian saat melakukan take vocal. Tapi hal ini bisa diatasi dengan melakukan proses take vocal sebanyak 2 sift, yang dilakukan 2 kali datang ke studio.
“Apalagi tema liriknya mengena dan memang sering kita dengar beberapa waktu terakhir. Saat orang terlibat di Toxic Relationship, harus berani untuk move-on. Dan menjalani hidup yang lebih baik.” Tambahnya.
Lagu “(it Feels Like) a Toxic” ini diedarkan dibawah bendera label Audioprojects, milik DJ Stroo. Lagu ini dijadikan sebagai pembuka, untuk lagu-lagu Electroguns selanjutnya, yang materinya sudah disiapkan.
Baca Juga:
- Azurr Diamonds Buka Gerai di Lippo Mall Puri, Tawarkan Perhiasan Simpel dan Elegan
- Silent Majority Jakarta Yakin Dharma-Kun Mampu Mengatasi Persoalan Jakarta dan Bebas dari Kepentingan Transaksional
- VIDEO: Erna Juliana, Pegiat UMKM Berkolaborasi untuk Kemajuan Bersama
- Dari Hobi Jadi Profesi: Bella Salim, Ibu Rumah Tangga Sukses Raih Penghasilan dari Shopee Live
- SMK Budi Luhur Siap Rilis Perdana Film Pendek dan Animasi Karya Siswa di Bioskop