Sekitar 20 balita menderita gizi buruk di
Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur. Saat ini bayi masih dalam
penanganan intensif dipanti rawat gizi Bitefa Kafamenanu

Balita usia 10 bernama Aldi Usfinit merupakan salah satu
dari bayi yang menderita gizi buruk, berat badannya hanya mencapai 4 kilogram
jauh dari berat normal bayi seusianya. Menurut pengakuan ibu dari Aldi,  Yuliana anaknya sejak kecil kurang asupan
gizi seperti susu dan lauk pauk yang sehat.

Penanganan bayi gizi buruk ini akan terus ditingkatkan,
panti rawat gini Bitefa Kafamenanu mentargetkan bayi yang kini dalam masa
penanganan akan kembali normal setelah medapat perawatan intensif selama 29
hari.

Dari Data Dinas Kesehatan Provinsi NTT, dua tahun silam hal
serupa pernah terjadi, saat musim kemarau tiba, setiap bulannya ditemukan
ratusan penderita gizi buruk. 

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?34067

Untuk melihat Berita Indonesia / Kesehatan lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

____________________________________________________

Supported by :