Bertempat di Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat, Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto mendeklarasikan diri maju ke pemilihan presiden 2009, pada Minggu (24/05) siang.

Deklarasi ini dihadiri ribuan simpatisan PDIP dan Partai Gerindra yang datang dari berbagai pelosok seperti Jakarta, Tangerang, Banten, Palembang, Semarang, Yogyakarta dan Bali.

Beberapa perwakilan partai politik juga terlihat hadir dalam acara tersebut, termasuk dari  Partai Amanat Nasional, Partai Keadilan Sosial dan Partai Persatuan Pembangunan.

Suasana panas dan bau sampah menyengat dari tumpukan sampah di TPST Bantar Gebang tidak mengganggu jalannya deklarasi kedua pasangan tersebut.

Dalam orasinya, Prabowo Subianto mengatakan bahwa dirinya bersama Megawati Soekarnoputri akan berjuang demi kepentingan rakyat, ” Saya bersama ibu Megawati Soekarnoputri akan berjuang demi rakyat Indonesia, kami akan berjuang demi keadilan dan kebesaran Indonesia, kami siap mengusung perubahan besar bagi Indonesia,” ucapnya ditengah suasana deklarasi yang bertema  “Dari Bantar Gebang Kami Belajar, Dari Bantar Gebang Kami Akan Membangun Kembali Indonesia.” itu.

Prabowo juga menyinggung paham ekonomi neo-liberal yang dikuatirkan muncul, oleh karenanya dia mengajak semua pihak untuk mengembalikan perekonomian Indonesia ke tangan rakyat.

Selain itu Prabowo mengingatkan kepada pendukungnya tersebut agar memastikan bahwa mereka telah terdaftar sebagai pemilih tetap pada pemilu 8 Juli 2009 nanti.

Sementara Megawati Soekarnoputri  dalam pidatonya mengatakan, “Dengan ini, atas perjuangan saudara-saudara dan atas rahmat Tuhan
Yang Maha Esa, hari ini, Minggu 24 Mei 2009, tiba saatnya saya,
Megawati Soekarnoputri bersama Prabowo Subianto, atas nama rakyat mendeklarasikan tekad kami untuk mencalonkan diri sebagi presiden dan wakil presiden preiode 2009-2014. Sampaikan berita ini ke seluruh Tanah Air,” ucap Megawati penuh semangat.

Deklarasi Megawati tersebut disambut teriak para pendukungnya yang
menghadiri Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, serta ditandai dengan pelepasan ratusan burung merpati.

Suasana panas dan bau sampah menyengat dari tumpukan sampah di TPST
Bantar Gebang tidak mengganggu jalannya deklarasi kedua pasangan
tersebut.

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?33135

Untuk melihat Berita Indonesia / Jakarta lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :

Gihan Law Office