Musim penghujan telah tiba.
Prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan
potensi curah hujan tinggi akan terjadi pada Desember 2011 sampai Februari 2012
mendatang. Hujan lebat dan sering kemungkinan akan menguyur sebagian besar
wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Kondisi ini pastinya di
khawatirkan banyak masyarakat yang tinggal di dekat bantaran sungai dan wilayah
yang rawan banjir. Namun melihat prediksi tersebut, pemerintah mengaku optimis
bisa mengatasinya.
Jakarta, (30/11) kemarin
seluruh dinas terkait menggelar apel siaga banjir di kawasan silang Monumen
Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Apel ini sengaja dilakukan untuk memantau kesiapan
perlengkapan dan peralatan siaga banjir.
Kendati Banjir Kanal Timur
sudah berfungsi, namun Gubernur Fauzi Bowo meminta masyarakat untuk
meningkatkan kewaspadaan terutama bagi warga yang tinggal di wilayah rawan
banjir. “Secara teoritis tekanan banjir memang berkurang, tetapi ini tidak
berarti warga kurangi kewaspadaan” paparnya.
Dikutip dari BMKG, dalam
sepekan ke depan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan mengguyur
sebagian besar Kota Jakarta, bahkan ada 34 Kecamatan di Jakarta terancam
banjir.
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?37594
Untuk melihat artikel Jakarta lainnya, Klik di sini
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
_____________________________________________________
Supported by :
