Jakarta,KabariNews.com – Kematian “King of Pop”, Michael Jackson secara mendadak terus menarik perhatian dunia.

Michael Jakson diduga meninggal dunia akibat Cardiac Arrest atau berhentinya fungsi jantung.

Michael Jackson yang sempat diberikan pertolongan napas buatan (cardiopulmonary resuscitation/CPR), namun nyawanya tetap tidak  terselamatkan.

Apa Itu Cardiac Arrest

Cardiac Arrest adalah suatu kondisi dimana fungsi jantung mendadak berhenti.  Berdasarkan data American Heart Association, sebanyak 90 persen kasus pada cardiac arrest timbul akibat adanya penyumbatan pada sedikitnya dua cabang arteri koroner.

Seperti yang dikutip dari keterangan Douglas Zipes, MD, mantan Presiden The American College of Cardiology, di media yang menjelaskan bahwa , cardiac arrest sangat berbeda dengan penyakit serangan jantung, namun cardiac arrest juga dapat timbul karena serangan jantung.

Cardiac arrest merupakan gangguan yang terjadi pada ritme fungsi jantung saat ventricles (bilik jantung) berdenyut tidak teratur dan sangat cepat antara 4-600 kali per menit.

Penyebabnya adalah karena timbulnya kekecauan arus listrik jantung, sehingga ventricles hanya bergetar, tetapi tidak dapat memompa darah menuju organ-organ vital sehingga terjadi kegagalan organ-organ vital. Hal tersebut disebut juga dengan ventricular fibrillation.

Douglas Zipes juga menyebutkan bahwa, pada penderita yang mengalami cardiac arrest, pertolongan pertama yang dapat diberikan adalah dengan menekan tulang dada sebanyak seratus kali per menit, tetapi pasien harus segera mendapatkan defibrillator atau alat kejut jantung yang terdapat di rumah sakit.

Pemberian pertolongan dengan napas buatan (CPR) atau tehnik pemulihan denyut jantung juga dapat membantu memulihkan irama dan frekuensi normal dari bilik jantung.

Zipes manambahkan bahwa, 30-50 persen penderita cardiac arrest tidak mengalami gangguan jantung, sehingga pasien tidak pernah merasakan sakit pada bagian dada, sulit bernapas atau napas pendek. Sehingga tanda-tanda bahaya tersebut sulit dikenali.

Seseorang yang memiliki riwayat sakit jantung atau memiliki keluarga yang mempunyai riwayat sakit jantung, atau ada keluarga yang meninggal secara mendadak, harap mewaspadai penyakit cardiac arrest tersebut. 

Menjalankan hidup sehat dan rutin melakukan olahraga dapat membantu terhindar dari penyakit ini. (berbagai sumber)

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?33293

Untuk melihat Berita Indonesia / Kesehatan lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :

Asuransi Kesehatan