Sutradara film asal Indonesia, Livi Zheng memperkenalkan Bhinneka Tunggal Ika, unity in diversity pada acara 2017 Annual Meetings of the World Bank Group and the IMF Global Media Gathering yang diadakan di Markas Besar Bank Dunia, Washington D.C. Pada forum tersebut, Indonesia juga diwakili oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo.

Dalam penjelasannya, Livi mengungkapkan bahwa Indonesia terdiri dari 17.000 pulau dan lebih dari 300 suku  yang hidup berdampingan dengan segala keragaman budaya dan kekayaan alamnya yang melimpah. Pada kesempatan ini, ia juga menceritakan latar belakang Bali sebagai tempat yang tepat untuk menyelenggarakan acara 2018 Annual Meetings of the World Bank Group and the IMF. Ia menambahkan bahwa warga Bali sangat ramah dan cepat beradaptasi terhadap para turis yang datang berkunjung ke Bali.

Pada forum tersebut, Livi juga mempertunjukan teaser filmnya yang berjudul Bali: Beats of Paradise, yang rencananya dirilis tahun depan di bioskop-bioskop Amerika Serikat, sebelum acara 2018 Annual Meetings of the World Bank Group and the IMF yang rencananya diadakan di Nusa Dua, Bali.

Livi juga menceritakan pengalamannya selama syuting di Bali. Ia merasa beruntung bisa bermukim di sekitar penduduk lokal. Pemandangan Bali sangat indah tapi yang paling ia cintai dari negara kelahirannya adalah kebudayaan dan tradisi yang masih kental di kehidupan sehari-hari.

Ia menilai seni adalah jiwa orang Bali. Bagi orang Bali, hidup adalah sebuah perayaan.  Setiap pagi kita bisa melihat orang Bali mempersembahkan sesajen, ini adalah salah satu cara mereka merayakan kehidupan dan menjalankan ibadah. Menurutnya, musik dan seni adalah bagian dari hidup orang Bali. Di dalam kehidupan orang Bali, ada beberapa perayaan yang pasti harus dilakukan, seperti otonan, potong gigi, pernikahan dan ngaben.