Tak bisa dipungkiri memang, banyak orang beranggapan memiliki payudara besar adalah satu
kebanggaan wanita. Selain menonjolkan keindahan tubuh seseorang, payudara juga
dikaitkan sebagai daya tarik untuk para pria. Maka tak heran di jaman yang
serba canggih ini banyak wanita rela menempuh cara yang boleh dibilang ekstrem
untuk mendapatkan bentuk dan ukuran payudara yang besar dan kencang.

Padahal
tanpa mengambil risiko dengan operasi atau suntik silikon pun, payudara bisa
dirawat dengan cara alami. Ada penelitian menyatakan dengan mengkonsumsi bahan
alami berprotein tinggi seperti kedelai dan produk turunannya seperti tahu, tempe
dan susu, bisa membuat tampilan payudara sehat dan kencang. Yang lebih
mengejutkan lagi dapat menjauhkan wanita dari ancaman kanker payudara.

Kedelai masuk
dalam kategori makanan yang dapat meningkatkan kadar hormon, termasuk estrogen
dan prolaktin, yang secara langsung dapat memperbesar ukuran dan bentuk
jaringan payudara. Sedangkan tahu dan tempe memiliki senyawa seperti genistein
dan daidzein yang secara alamiah terdapat dalam kedelai dan kacang-kacangan. Senyawa
tersebut adalah bagian dari kelas molekul yang disebut isoflavon, yakni senyawa
mirip estrogen yang dapat mempengaruhi hormon-hormon dalam tubuh manusia.

National
Institutes of Health
(NIH) mengakui penggunaan teoritis kedelai sebagai makanan
yang bisa memperbesar payudara. Namun, karena belum ada penelitian ilmiah yang
membuktikan hal tersebut, maka penggunaan atau konsumsi kedelai dan turunannya
masih berdasarkan teori dan tradisi. Penelitian sejauh ini baru menunjukan
bahwa senyawa isoflavon memang mempunyai efek baik yang membantu kesehatan
wanita. Tapi perlu diingat, sebaiknya dikonsumsi secara wajar dan tidak berlebihan
agar tidak menimbulkan risiko. Anda suka mengkonsumsi kedelai dan turunannya?

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?37658

Untuk melihat artikel Kesehatan lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

____________________________________________________

Supported by :