Kafein adalah salah satu zat yang paling umum dikonsumsi di seluruh dunia. Banyak orang menikmati secangkir kopi atau teh di pagi hari untuk memulai hari mereka dengan lebih bersemangat.

Namun, apa sebenarnya dampak kafein terhadap kesehatan otak kita? Berikut ini adalah penjelasan dari dr. Yovi Yoanita, seorang ahli gizi dan kesehatan fungsional, tentang berbagai efek kafein pada kesehatan otak, baik yang positif maupun negatif.

Manfaat Kafein untuk Kesehatan Otak

1. Meningkatkan Kewaspadaan dan Fokus

Kafein dikenal luas karena kemampuannya meningkatkan kewaspadaan dan fokus. Ini terjadi karena kafein dapat meningkatkan aktivitas neurotransmitter seperti dopamin dan norepinefrin dalam otak. Dengan meningkatkan aktivitas neurotransmitter ini, kafein membantu kita tetap terjaga dan fokus, sehingga kita bisa menyelesaikan tugas dengan lebih efektif.

2. Meningkatkan Kognisi

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat meningkatkan fungsi kognitif, termasuk memori, pemahaman, dan kemampuan belajar. Kafein dapat meningkatkan kinerja kognitif dalam tugas-tugas yang memerlukan pemikiran kompleks, membuatnya menjadi pilihan populer bagi mereka yang membutuhkan dorongan tambahan dalam aktivitas mental.

3. Melindungi Terhadap Penyakit Neurodegeneratif

Konsumsi kafein secara teratur telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson. Kafein diyakini memiliki efek neuroprotektif, yang berarti dapat membantu melindungi otak dari kerusakan yang biasanya terkait dengan penyakit ini. Meskipun mekanisme pastinya masih belum sepenuhnya dipahami, efek antioksidan dan anti-inflamasi dari kafein mungkin berperan dalam perlindungan ini.

4. Mengurangi Risiko Depresi

Kafein juga dapat memiliki efek positif pada suasana hati. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kafein dapat berhubungan dengan penurunan risiko depresi. Dengan meningkatkan mood dan memberikan perasaan kesejahteraan, kafein dapat membantu mengurangi gejala depresi pada beberapa individu.

Risiko Kafein untuk Kesehatan Otak

Namun, penting untuk diingat bahwa konsumsi kafein yang berlebihan dapat memiliki efek negatif pada kesehatan otak. Berikut adalah beberapa risiko yang perlu diperhatikan:

1 Kecanduan

Kafein adalah zat adiktif, dan konsumsi berlebihan atau teratur dapat menyebabkan kecanduan. Kecanduan kafein dapat menghasilkan ketergantungan fisik dan psikologis, yang mungkin sulit untuk diatasi. Gejala putus kafein termasuk sakit kepala, kelelahan, dan suasana hati yang buruk.

2. Gangguan Tidur

Kafein dapat mengganggu tidur dengan memperpanjang waktu yang dibutuhkan untuk tertidur dan mengurangi kualitas tidur. Konsumsi kafein terlalu dekat dengan waktu tidur dapat membuat sulit bagi seseorang untuk tertidur atau tidur nyenyak. Tidur yang terganggu dapat berdampak negatif pada kesehatan otak dan fungsi kognitif.

3. Kecemasan dan Gangguan Kecemasan

Pada beberapa individu, kafein dapat meningkatkan kecemasan, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Efek stimulan kafein dapat meningkatkan denyut jantung dan menyebabkan sensasi kegelisahan atau gelisah, yang dapat memperburuk gejala gangguan kecemasan.

4. Gangguan Pencernaan

Kafein dapat menyebabkan iritasi lambung pada beberapa individu, yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti perut kembung, kram, atau refluks asam. Efek ini dapat mengganggu kesejahteraan umum dan kenyamanan sehari-hari.

5. Dehidrasi

Kafein memiliki efek diuretik, yang dapat menyebabkan tubuh kehilangan air lebih cepat. Konsumsi kafein yang berlebihan tanpa kompensasi dengan minum air tambahan dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat memengaruhi kesehatan otak dan kinerjanya.

6. Toleransi

Dengan penggunaan yang terus-menerus, kafein dapat menyebabkan peningkatan toleransi. Artinya, seseorang mungkin perlu mengonsumsi jumlah yang lebih besar untuk merasakan efek yang sama seperti sebelumnya. Hal ini dapat menyebabkan konsumsi kafein yang berlebihan untuk mempertahankan efek yang diinginkan.

Menurut dr. Yovi Yoanita, konsumsi kafein dalam jumlah moderat, sekitar 200-400 mg per hari (setara dengan sekitar 2-4 cangkir kopi), umumnya dianggap aman dan dapat memberikan manfaat bagi kesehatan otak.

Namun, penting untuk menghindari konsumsi berlebihan yang dapat menyebabkan efek negatif. Dengan memahami manfaat dan risiko kafein, kita dapat membuat keputusan yang lebih baik tentang konsumsi kafein untuk mendukung kesehatan otak dan kesejahteraan kita secara keseluruhan.

Sumber foto: Kristina Paukshtite / Pexels.com

Baca Juga: