Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat dalam rangka memperkuat perdagangan Indonesia dengan Amerika Serikat. (AS).
Mengawali hari pertama kunjungannya ke Amerika Serikat, Mendag Zulhas mengadakan pertemuan bisnis yang dihadiri oleh Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat, Diaspora pebisnis Indonesia di New York, dan pihak Perbankan Indonesia di Amerika Serikat. Pertemuan bertempat di kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia di New York.
Mendag Zulhas menyampaikan capaian positif kinerja perdagangan Indonesia “Amerika Serikat adalah mitra dagang terbesar kedua bagi Indonesia, untuk itu saat ini adalah momentum yang tepat dalam memperkuat perdagangan antar kedua negara”, Ujar Mendag Zulhas.
Sebelumnya, Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat, Rosan Roeslani membuka acara dan menyampaikan optimisme nya atas kinerja perdagangan Indonesia di AS.
“Perdagangan Indonesia dengan AS mencatatkan surplus perdagangan terbesar yaitu senilai USD $ 13.4 Miliar selama periode Januari- agustus 2022”. Ujar Dubes Rosan.
Di hadapan 50 (lima) puluh diaspora pebisnis Indonesia di New York, Mendag Zulfas menyampaikan program kerja nya sebagai Menteri Perdagangan dalam memperluas pasar baru bagi Indonesia melalui berbagai perjanjian dagang dengan negara mitra dagang non-tradisional.
“Saat ini Indonesia sedang gencar berupaya untuk membuka pasar baru yang potensial melalui berbagai perjanjian dagang, seperti perjanjian dagang dengan Uni Emirat Arab untuk membuka pasar Timur Tengah, selanjutnya juga kami akan fokus membuka pasar di Asia Tengah, Afrika, dan Eropa Timur”, Tambah Zulhas.
Dalam sesi diskusi yang berlangsung konstruktif, Mendag dan para pebisnis membahas berbagai peluang dan hambatan perdagangan Indonesia-Amerika Serikat. Mendag menyampaikan komitmennya dalam mengatasi berbagai hambatan perdagangan yang terjadi dan berharap Diaspora Indonesia di luar negeri dapat menjadi turut berkontribusi dalam memajukan perekonomian Indonesia untuk mencapai Indonesia sebagai negara maju di tahun 2045.
Mendag mengundang para Diaspora dan pelaku bisnis di New York untuk dapat hadir pada acara Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 dan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) yang akan diselenggarakan pada tanggal 19-23 Oktober 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE).
“TEI 2022 merupakan pameran dagang terbesar di Indonesia, dimana Indonesia akan menampilkan berbagai produk unggulan yang berkualitas dan berteknologi tinggi, diharapkan Pameran ini dapat menjadi titik balik pemulihan perekonomian global pasca pandemi COVID-19”, tutup Mendag Zulhas.
Amerika Serikat merupakan negara mitra dagang utama Indonesia. Ekspor Indonesia ke AS periode bulan Januari-Agustus 2022 mencatatkan surplus perdagangan senilai US$ 13,4 Miliar (data BPS). Produk utama ekspor Indonesia ke Amerika antara lain pakaian/apparel, mesin listrik, alas kaki, lemak dan minyak hewan/nabati, dan produk karet.
Simak video pilihan Kabari dibawah ini.
