Jumlah penderita HIV/AIDS yang terus meningkat membuat Presiden Amerika, Barack Obama prihatin. Demi memerangi penyakit mematikan itu, orang nomor satu AS ini siap menyumbangkan dana hingga 5 miliar dolar untuk memerangi HIV/AIDS. Namun Obama mengatakan dana tersebut baru akan dikeluarkannya apabila seluruh negara di dunia turut berpartisipasi dan mengumpulkan dana kolektif dua kali lipat dari jumlah sumbangannya. “Jangan simpan uang kita, karena diluar sana banyak yang membutuhkan” ungkap Obama
Obama mendesak negara-negara lainnya untuk ikut serta memerangi penyakit-penyakit mematikan seperti AIDS, tuberkolosis, dan malaria dengan mengisi Dana Global. Pernyataannya ini langsung disampaikan pada peringatan Hari AIDS di Gedung Putih.
“Saya prihatin melihat negara yang terkena penyakit. Ini seharusnya mendorong kita semua untuk berbuat lebih banyak sehingga dapat menyelamatkan lebih banyak nyawa,” kata ayah dua putri itu.
Sebagai langkah awal, Obama telah mengalokasikan dana sebesar 100 juta dolar yang akan digunakan untuk mengembangkan terapi di Institut Kesehatan Nasional. Pada kesempatan yang sama, Obama juga mengumumkan Rencana Darurat AS untuk bantuan AIDS (PEPFAR). Program yang digagas oleh presiden terdahulu, George W. Bush telah berjalan, bahkan sampai saat ini telah membantu sekitar 6.7 juta orang.
Obama mentargetkan bahwa dengan program ini dapat berjalan, untuk itu mulai tahun depan AS akan mengadakan konferensi dengan mitra global untuk memerangi penyakit mematikan tersebut.
Rencana Obama disambut positif oleh Yayasan Penelitian AIDS (amfAR). Direktur penelitian amfAR, Rowena Johnson menanggapi rencana presiden dengan dukungan optimis. “Kita tidak bisa mencapai target presiden dalam mewujudkan generasi bebas AIDS tanpa investasi berkelanjutan. Penelitian untuk menemukan obat penyakit tersebut harus didukung banyak pihak” ungkapnya.
Diungkapkan Obama, program PEPFAR yang lebih dulu dijalankan George W. Bush telah berperan penting menyelamatkan nyawa manusia. Program tersebut sudah menjangkau lebih dari 1,5 juta ibu hamil pengidap HIV, dan melalu obat antiretrovil penularan HIV terhadap anak bisa dicegah.
Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?60344
Untuk melihat artikel Amerika / National lainnya, Klik di sini
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
______________________________________________________
Supported by :
