Tahun baru Imlek merupakan perayaan terpenting bagi warga keturunan Tionghoa. Perayaan tahun baru imlek dimulai di hari pertama bulan pertama di penanggalan Tionghoa dan berakhir dengan Cap Go Meh di tanggal kelima belas (pada saat bulan Purnama). Malam tahun baru Imlek dikenal sebagai malam pergantian tahun baru China.

Tina Toon mantan penyanyi cilik yang terkenal lewat lagunya Bolo-Bolo adalah salah satu selebriti keturunan Tionghoa yang juga merayakan Imlek.

Perayaan tahun baru Imlek menjadi momen terindah yang tak mau ditinggalkan begitu saja oleh Tina, banyak kenangan indah yang dirasakannya setiap perayaan tahun baru yang dirayakan warga Tionghoa.

Bagi Tina, merayakan Imlek merupakan tradisi turun temurun yang mesti dijalankan, banyak konsep acara yang telah disipakan jelang Imlek, yang terpenting adalah berkumpul dengan keluarga.
“Imlek biasanya banyak acara, tergantung situasi dan kebetulan memang keluarga kumpulnya pas imlek, jadi pas malam imlek bisa ambil kerjaan,” ungkap Tina saat ditemui Kabari di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat.

Selain berkumpul dengan keluarga, banyak kenangan yang tak terlupakan oleh Tina, termasuk adanya mitos di hari Imlek dari mulai Angpao, baju merah, hingga tidak boleh menyapu jelang Imlek.
Saat dirinya masih kecil, ia selalu menerima angpao dari para keluarganya yang sudah menikah, “Meskipun sudah besar tetapi karena saya belum menikah, maka saya masih mendapatkan jatah angpao dari keluarga,” kenang Tina Toon.

Jelang Imlek, Tina sudah mempersiapkan segala pernak pernik Imlek di rumahnya dengan kebiasaan memasang pohon angpao, pasang lampion serta makanan khas Imlek, yaitu kue keranjang.

Tradisi lainnya pada perayaan Imlek yang dikenang Tina adalah ketika makan bersama keluarga, dari acara tersebut tak lepas dengan makanan spesial yang khusus dibuat pada saat Imlek. Kebiasaan di keluarga Tina, sang Nenek biasanya memasak Misoa, semacam mie kuah yang berukuran panjang, namun selain di masak berkuah juga bisa dibuat separti mie goreng. Konon katanya, orang yang makan Misoa tersebut akan diberi umur panjang.

Menurutnya, Imlek merupakan pergantian tahun berdasarkan dari hitungan China serta pergantian shio, untuk memaknai hari besar bagi keturunan warga Tionghoa tersebut, Tina lebih memaknainya untuk introspeksi diri agar ke depannya bisa menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
Di tahun Shio Anjing ini bertepatan dengan tahun politik, Tina memiliki harapan semuanya menjadi lebih baik.

“Semua lebih baik, untuk Indonesia, untuk aku pribadi, keluaraga semua sehat, panjang umur kalau Imlek, ucapannya panjang umur, sehat, banyak rezeki,” pungkas Tina Toon.