Pada kesempatan Forum Bisnis Indo-Pasifik 2019 dan KTT Asia Timur di Bangkok, Thailand, Departemen Luar Negeri AS dengan senang hati merilis laporan kemajuan tentang implementasi strategi seluruh pemerintah AS untuk kawasan Indo-Pasifik. “Indo-Pasifik yang Bebas dan Terbuka: Memajukan Visi Bersama” merinci dua tahun prakarsa diplomatik, ekonomi, tata kelola pemerintahan, dan keamanan yang menunjukkan komitmen berkelanjutan Amerika Serikat terhadap Indo-Pasifik serta bagaimana kami telah memperkuat hubungan antar masyarakat dan hubungan bilateral.

Pada November 2017, Presiden Trump menjabarkan secara garis besar visi untuk Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka di mana semua negara makmur berdampingan sebagai negara berdaulat dan merdeka. Visi ini didasarkan pada nilai-nilai yang telah menopang kedamaian dan kemakmuran di Indo-Pasifik selama beberapa generasi. Perdagangan bebas, adil, dan bertimbal balik, lingkungan investasi terbuka, tata kelola pemerintahan yang baik, serta kebebasan pelayaran  adalah tujuan yang dimiliki bersama oleh semua yang menginginkan kemakmuran di masa depan yang bebas dan terbuka.

Laporan ini menguraikan bagaimana pemerintah AS bekerja bersama para sekutu dan mitra untuk mengimplementasikan visi kami untuk kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka. Ini menyoroti sumber daya AS yang diarahkan ke kawasan ini dengan dukungan dari Kongres Amerika Serikat, serta mencatat langkah-langkah spesifik yang telah kami ambil bersama para sekutu dan mitra untuk mewujudkan visi bersama kami. Laporan ini dibangun berdasarkan Laporan Strategi Indo-Pasifik, yang mengartikulasikan peran Departemen Pertahanan dalam strategi tersebut.

Laporan ini tersedia di https://www.state.gov/a-free-and-open-indo-pacific-advancing-a-shared-vision/

Untuk informasi lebih lanjut, hubungi EAP-Press@state.gov.