Bagi Anda yang termasuk orang yang mencintai warna rambut dan penasaran dengan tren warnanya mungkin akan bertanya seperti apa tren warna rambut di tahun 2023?  

Membahas soal tren warna rambut di tahun 2023 sepertinya tidak lengkap jika tidak membahasnya bersama seorang yang ahli dalam hal pewarnaan rambut atau hair coloring.  Rukia Wael, ahli pewarnaan rambut (Colorist) sekaligus pemilik KIA Salon, menjabarkannya seperti ini.

Warna rambut di Eropa yang memiliki 4 musim yang sekarang sedang menuju akhir tahun, biasanya di akhir tahun, jika bicara soal transisi warna rambut summer ke warna winter di Eropa masih di posisi yang seperti warna autum.

Berdasarkan atas riset Rukia, di dunia sekarang lagi menuju autum ke winter, autum ke winter dengan warna keras ke warna yang sudah mulai dingin. Warna magenta, orange, cooper adalah warna yang identik dengan warna autum, termasuk juga warna coklat, coklat kayu. Nuansa warna November ke Desember sampai awal tahun akan ada perubahan warna.

Sekarang ini kalau di Eropa mulai warna cooper dan mulai memucat, coopernya itu dari warna keras sampai  memucat atau terang.  “Di Eropa style warnanya itu tidak terlepas dari teknik pewarnaan, kalau menurut saya transsisi dari winter ke summer masih menuju ke warna merah pink, magenta, namun itu juga tergantung dari desain,” kata Kia.

Sementara di Indonesia menurutnya trennya tidak hanya mirip Eropa bahkan dunia. Terlebih lagi saat ini banyak orang memposting gayanya termasuk warna rambutnya di sosial media dimana orang Indonesia melihat seperti apa gaya dan warna rambut di luar negeri.

“Berbeda dengan tahun 2022, kita masih berkecimpung dengan nuansa warna rambut abu-abu, untuk tahun 2023 lebih ke colourfull, begitu pun dengan orang Indonesia. Di Asia Tenggara ini termasuk Singapura, Malaysia dan Indonesia itu mirip-mirip,” tuturnya kepada KABARI.

Untuk warna rambut, baik pria dan wanita sudah mulai equal contohnya orang-orang kantoran bisa menggunakan warna-warna tersebut. Tetapi  penggunaan warna tersebut tergantung dari peraturan dari perusahaannya masing-masing.

Nah, soal gaya rambut, Rukia mengatakan dirinya sebagai ahli pewarnaan rambut tetap mengambil keputusan suatu desain rambut dengan melihat terlebih dahulu kondisi rambut dari pelanggan.

Contohnya apabila kondisi rambutnya tidak memungkinkan untuk dipanjangkan, akan dibuat potongan yang simple dengan membuang bagian ujungnya agar tidak keliatan rusak. Seperti gaya Bob polem yang zangat simple dan untuk mendukung total looking sekaligus memastikan pandangan orang saat melihat rambut mereka tetap dalam konsisi sehat. 

Baca Juga: