Seiring dengan gencarnya gerakan Indonesia Berkebaya, banyak orang mengikuti jejak gerakan tersebut. salah satunya adalah SIMA (Sahabat Indonesia Maju) adalah organ yang mendeklarasikan sebagai pendukung Jokowi- Amin pada Pemilu kemarin.

Meski Pemilu telah usai, kegiatan SIMA tetap terus bergulir dengan mambawa misinya untuk Indonesia maju. salah satu kegiatan unik yang dilakukan adalah perayaan ulang tahun sang ketua umum SIMA, Kris Tjantra dengan membwa konsep busana nusantara.

Dalam kegiatan tersebut, bagi tamu wanita yang hadir serempak untuk mengenakan busana kebaya dan untuk tamu laki-laki serempak mengenakan busana batik.  

 “Kita mau menghargai budaya kita sendiri, kita kan mengikuti ajakan kawan-kawan yang mendahului kita untuk memakai kebaya di hari selasa, tetapi karena ini budaya Indonesia ya ga mesti di hari selasa, bisa kapan saja jadi yang perempuan pakai kebaya yang laki-laki pakai kemeja batik.”ujar Veronica Rintar, Pembina SIMA saat ditemui Kabari disela acara di bilangan Jakarta Utara, (31/7).

Busana kebaya merupakan salah satu warisan budaya tanah air. Memakai kebaya bagi kaum wanita mencerminkan wanita yang bersahaja, sederhana dan santun. Seperti diketahui pada awal mulanya kebaya hanya digunakan oleh para bangsawan.

“Mengangkat dan memberi tekanan kembali bahwa budaya lokal itu lebih indah, lebih berseni dan lebih percaya diri, “ imbuh Veronica.