Verra Victoria  melalui PT Bima Tikhe Berkat berhasil  mengeksport  biji Kopi Robusta asal Temanggung ke Eropa. Tak Tangung-tangung, sebanyak 90 ton dalam 4 kontainer dikirim ke sana beberapa waktu lalu.

“Saya mendapatkan order ini dari importir Belanda atas referensi dari sebuah program pemerintah dimana dia  salah satu pesertanya yaitu Export Coach Program 2022 (ECP) Kementerian Perdagangan. Hal ini jadi salah satu kegiatan yang mendukung program pemerintah untuk peningkatan ekspor hasil pertanian Indonesia dan pemasukan devisa negara,” jelasnya.

Verra mengatakan  tidak mudah untuk mencari sumber kopi robusta dalam jumlah yang cukup besar di akhir tahun. Namun dengan dengan jaringan dan network yang cukup baik dengan Kelompok Tani di Temanggung, akhirnya hal ini bisa terlaksana.

“Kita memberdayakan para wanita tani dan juga masyarakat sekitar pada saat proses pemenuhan order berlangsung, seperti proses sortir kita membuka lapangan pekerjaan bagi para pekerja wanita yang bertempat tinggal di sekitar desa tersebut,” ujarnya.

“Seperti visi perusahaan kami “Blessing The World”, memberkati dan diberkati,” tambahnya

Verra menjabarkan kendala-kendala yang dihadapi saat di lapangan diantaranya mengenai bagaimana proses memenuhi permintaan buyer yang tidak mudah, disaat akhir tahun stock sudah mulai menipis, dan proses kontrol sortir biji kopi juga harus diawasi agar sesuai dengan permintaan dari buyer, yang mana dalam hal ini adalah importir dari Belanda.

Verra Victoria berkomitmen untuk melakukan strategi bisnis yang berkesinambungan baik dari hulu sampai ke hilir.  “Para petani dan masyarakat harus ikut serta merasakan kesejahteraan atas transaksi bisnis yang dilakukan para pelaku ekspor,” tuturnya.

Permasalahan akan selalu ada di dalam proses bisnis baik dalam mekakukan “deal” dengan importir maupun saat proses pelaksanaan di lapangan. “Akan tetapi saya tidak mudah menyerah karena tanggung jawab, kejujuran dan integritas terhadap Negara adalah hal yang utama,” katanya.

Baca Juga: