KabariNews – Dewasa ini bisnis kuliner terus berkembang dan dilirik banyak pengusaha. Ya, peluang bisnis memanjakan lidah dan perut ini memang sangat menjanjikan, tak sedikit pengusaha kuliner sukses meraup keuntungan dari seriusnya menekuni usaha kuliner.

Kaum urban Jakarta pasti tahu kawasan Tebet, di bilangan Jakarta Selatan. Area ini dikenal sebagai surganya kuliner Jakarta, karena ada banyak pilihan kuliner yang siap memanjakan lidah dengan pilihan menu yang beragam. Dari kelas bawah sampai atas semua lengkap disini, mulai dari pedagang gerobakan (kaki lima), restoran hingga kafe, semua bisa jadi pilihan tergantung kantong dan selera. Tapi biasanya, anak muda lebih memilih tempat nongkrong dengan suasana nyaman dan unik, terlebih pas di kantong.

Bicara soal tempat nongkrong dan unik, Kabari tertuju pada salah satu kafe unik, yakni Comic Cafe.
Mendengar nama kafe yang satu ini pasti langsung terbayang interior ruangannya kan? Ya, namanya saja Comic Cafe, interior desainnya dibuat dengan bertemakan komik lengkap dengan action figure. Begitu melangkahkan kaki ke bagian dalam kafe, para pengunjung akan langsung bisa merasakan atmosfer comic room. Bisa dibilang, kafe ini sangat cocok bagi para comic holic, pasalnya, interior dari kafe ini didominasi dengan poster dari berbagai film animasi dan kartun.

Konsep unik dan menarik ini ternyata diusung oleh pasangan suami istri Tia Medira dan Hiram Sambuditayib yang dirintis sejak tahun 2006 lalu. Manajer Operasional, Yulianto menceritakan Comic Cafe awalnya dirintis untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi para anak muda yang baru lulus sekolah dan belum memiliki pekerjaan. Niat baiknya mendirikan usaha kuliner ini disertai dengan tujuan mulia, Tia dan Hiram pun mengambil pekerja dari yayasan panti asuhan.

“Mereka bener-bener komit mengambil dari beberapa yayasan yatim piatu,“ katanya pada wawancara Kabari di Comic Café Tebet, Jakarta.

Ide mengangkat tema komik dan action figure sebagai ornamen kafe, berawal dari kegemaran dan hobi sang pemilik yang sangat menyukai komik. Kesenangannya itu pun ingin mereka tularkan kepada pengunjung, selain ingin menciptakan suasana kafe yang berbeda dari umumnya, sang pemilik ingin membuat kafenya lebih diingat dan menjadi tempat yang nyaman bagi sesama pecinta komik. “Inspirasinya dari hobi owner itu sendiri, senang dengan komik, terus akhirnya membuat café yang memang konsepnya untuk menghibur entertain dengan cara menempelkan beberapa action figure dan beberapa buku komik dan juga boneka action figure,“ papar pria yang akrab disapa Anto itu.

Tentu bukan hanya interior dan ornamen kafe yang diperhatikan, layaknya restoran yang menjual aneka hidangan, kafe ini juga menyajikan beragam menu, mulai dari masakan nusantara hingga western. Sambil santai membaca komik atau sekedar nongkrong, para pengunjung bisa menikmati aneka masakan, seperti : Sop Buntut, Nasi Goreng Iga Hijau, Nasi Seafood Goreng Tepung, Ayam Bakar Percik, Ayam Bakar Sambal Matah, Tongseng Kambing, Tongseng Kambing, Soto Betawi, Lontong Betawi. Untuk masakan western Comic Cafe menyediakan Chicken Gordon Blue, Chicken Star Maryland, Firestorm Barbeque Ribs dan masih banyak yang lainnya. Diantara beragam menu tersebut, yang paling banyak digemari oleh para pengunjung yaitu Tongseng, dan beberapa pasta dan steak karena kelezatannya yang unik.

Konsep unik Comic Cafe bahkan masuk dalam deretan kafe-kafe unik di Jakarta yang wajib dikunjungi. Dengan konsep tak biasa, Comic Cafe berhasil bertahan hingga saat ini. Tentu bukan lah hal mudah mempertahankan bisnis kuliner ditengah maraknya bisnis kuliner yang menjamur di Jakarta. Tapi dengan konsep orisinil dan dibangun dengan keiklasan dan niat mulia, Comic Cafe berhasil bertahan hingga belasan tahun dan bahan meningkat mengikuti perkembangan bisnis kuliner.

Tak hanya berhasil menyedot perhatian kaum muda yang baru mengenal komik atau malah penyuka komik dan action figure, Comic Cafe juga jadi tempat nongkrong para selebriti. Perkembangan media sosial juga sangat membantu promosi kafe ini. Karena hampir semua pengunjung selalu ‘ber-selfie’ ria, dan mengunggahnya di jejaring pertemanan. Secara tidak langsung, pengunjung ikut mempromosikan Comic Cafe dan membuat banyak orang penasaran dan ingin datang.