Pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir di Indonesia banyak memberi perubahan kebiasaan untuk hidup sehat dan menghargai waktu dengan kegiatan produktif.

Desainer Migi Rihasalay tak pernah berhenti melakukan kegiatan produktif tersebut, dirinya tetap semangat untuk terus berkarya, yang terbaru ia baru saja mengikuti gelaran fashion show di Malang, Jawa Timur.

Dalam gelaran Malang Fashion Movement (MFM) 2021 yang berlangsung pada Bulan April kemarin di Malang, Migi menampilkan koleksi busana ready to wear dengan mengusung tema Semi.

“Tema semi ini yang diartikan bersemi yaitu sebuah pergantian musim semi yang dinantikan banyak orang setelah musim hujan berlalu akan datang musim semi,“ kata Migi.

Ia menambahkan, “Musim Semi ini kan berbunga, harapan mulai datang, harapan covid juga akan berlalu dengan yang saya jelaskan bahwasannya setelah musim dingin, Pandemi Covid-19 itu akan berkurang karena adanya Matahari, dengan musim Semi ini kan semua berbunga, semua bermekaran, itu nanti indah yang berdatangan,“ imbuhnya.

Pun demikian dengan karya Semi pada koleksi busana yang ia tampilkan di gelaran MFM tersebut. Dalam balutan busana yang ia desain, Migi merancang 15 look dan memilih 8 koleksi terbaik yang ia tampilkan.
“Semi ini saya identik dengan menggunakan warna-warna cerah, karena biasanya musim semi itu, orang menggunakan pakaian yang ringan, menggunakan bahan yang sangat comfort dan nyaman untuk dipakai,” kata Migi.

Selain itu, Migi memilih kain linen, ia mengaku bahan sangat nyaman untuk penyerapan , sangat baik saat digunakan pada saat musim kemarau (panas) karena bahannya menyerap keringat.
Masih seputar kreatifitas, diakui Migi, dirinya tak hanya berkarya pada bidang fashion. Ia mengumpulkan botol bekas untuk dijadikan hasil karya lukisan nan unik dan kreatif.

Migi membuat recycle dari botol bekas masih berhubungan dengan tema-tema Alam yang diusungnya untuk merancang busana, Senja, Pelangi, Semi, kata dia, “Masih bersangkutan dengan Bumi, kita tinggal di planet ini,“ katanya.

“Untuk recycle tersebut aku mencoba mendaur ulang, membuat sesuatu karena Migi bekerja di bidang kreatif jadi bagaimana caranya hal yang terbuang itu bisa kita gunakan,“ ujar Migi.

“Botol – botol recycle ini dibersihkan, dicuci, lalu kita cat dengan beragam warna kemudian kita lukis. Ini bukan sekedar hobi, karena Migi bersama suami punya rencana untuk membuat rumah kreatif kampung Joglo yang dibangun di tanjung Lesung, Semoga ini terlaksana entah nanti di akhir tahun 2021 atau nanti di awal 2022,“ jelasnya.

Selengkapnya Klik Video Berikut Ini :