San Francisco: (415) 213-7323, Los Angeles (La Habra): (562) 383-2100

K-Video: Performance Gamelan Sekar Jaya

Sedikitnya enam puluh perusahaan yang beranggotakan musisi dan penari yang diberi nama Gamelan Sekar Jaya yang berbasis di San Fransisco Bay Area, Amerika Serikat, dengan mengkhususkan seni pertunjukkan Bali mempesona pengunjung.Grup kesenian yang telah berdiri sejak 1979 ini  telah manggung di hampir seluruh wilayah California, Amerika Serikat.Mau tahu performancenya, lihat videonya di bawah ini:Klik di sini untuk lihat video Gamelan Sekar Jaya (Part-2)Untuk share artikel ini klik www.Kaba...

Read more

Upacara Becekan

Upacara “Becekan” adalah upacara tradisional meminta hujan yang masih dilakukan kalangan masyarakat pegunungan di Yogyakarta. Tepatnya di lereng Gunung Merapi sebelah selatan, termasuk Kelurahan Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman. Kata becek dalam bahasa Jawa berarti mengandung air atau berair. Dalam upacara ini, terdapat sesajen yang berwujud daging kambing yang dimasak gulai yang disebut becek. Selain disebut “becekan” upacara ini juga disebut upacara nyuwun ...

Read more

Yuk Lihat Cara Bikin Batik

Sejak dicanangkan sebagai salah satu warisan dunia bukan benda (Intangible Cultural Heritage) oleh UNESCO, pamor batik langsung melonjak. Untuk mengapresiasinya bahkan Presiden SBY meminta rakyat Indonesia pakai baju batik secara serempak pada 2 September lalu.Ada dua versi arti batik dalam bahasa Jawa. Pertama “Ambatik” yamg artinya tulisan atau melukis. Kedua, dari kata “Ngembatik” atau “Ngembat titik” yang artinya membuat titik-titik atau pola. Dalam perkembangannya, kegiatan it...

Read more

Nonton Sendratari Ramayana Di Chicago

Chicago, KabariNews.com - Pagelaran sendratari Ramayana ke-9 kembali digelar di Chicago, Illinois, Amerika Serikat, pada 10 Oktober 2009 silam. Berlangsung di Northeastern Illinois University. Sendratari merupakan agenda kegiatan rutin IRINA (International Ramayana Institute of North America), lembaga non profit yang beranggotakan delegasi dari Indonesia, India, Thailand, dan Burma. Pada tahun ini, Indonesia dipercaya sebagai panitia utama dengan dukungan sepenuhnya dari IPAC (Indonesi...

Read more

Slamet Gundono dan Wayang Suket

Nama pemberian orang tuanya cuma Gundono. Sementara “Slamet” merupakan pemberian guru SD-nya biar kelihatan gagah. Slamet Gundono senang dengan wayang sejak kecil. Tapi ia tidak menyukai kehidupan kesenian pedalangan saat itu yang dekat dengan minum dan main perempuan. Masuklah ia ke pesantren di Lebak Siu sampai Madrasah Aliyah. Tapi, justru di sekolah saat itu, di bawah kecintaannya terhadap wayang tidak pernah hilang, ia semakin rindu wayang.Kini, Wayang Suket menjadi sebuah ikon bagi Slamet ...

Read more

Tanggal 2 Oktober Pakai Batik Yuk…

Jakarta, KabariNews.com - Setelah mendapat pengakuan dunia melalui lembaga internasional yang mengurus masalah kebudayaan, UNESCO, yang menyatakan bahwa batik merupakan warisan budaya tak berbenda yang dihasilkan Indonesia, ajakan untuk memakai batik secara serentak pada tanggal 2 Oktober pun terus ramai disuarakan.Dipilihnya tanggal 2 Oktober sebagai hari untuk bersama-sama menggunakan batik bagi seluruh rakyat Indonesia karena bertepatan dengan digelarnya serangkaian acara UNESCO di Abu Dhabi,...

Read more

Seni: Merangkai Eksotika Bunyi Nusantara

Tiga laki-laki berkostum serba hitam berlarian membawa alu panjang di tangan. Mereka seolah berkejaran mengitari sebuah lesung sembari melakukan gerakan menumbuk. Lesung yang ditata di tengah stage, di antara para pemain musik itu, tampak semakin hidup. Mereka bergantian memukulkan alu ke lesung secara repetitif dan begitu dinamis. Disusul vokal khas Melayu, yang melengking tinggi lewat komposisi Alo Galing. Adegan yang memadukan unsur gerak, musik, dan vokal itu, dibawakan langsung oleh ...

Read more

Masjid Karim Oei dan Warga Tionghoa

Masjid Karim Oei atau Masjid Lautze di jalan Lautze, Pasar Baru, Jakarta Pusat, awalnya merupakan sebuah ruko berlantai empat yang kemudian disewa untuk untuk dijadikan masjid. Mesjid ini mungkin satu-satunya mesjid di Indonesia yang tak berbeduk dan tak bermenara.Masjid Lautze didirikan untuk mengenang tokoh Tionghoa muslim Haji Karim Oei Tjeng Hien (1905-1988) yang juga dikenal dengan nama Haji Abdulkarim. Seorang tokoh yang bergabung dalam organisasi Muhammadiyah, serta manta...

Read more