Nunur tak pernah menyangka bahwa ada satu hari yang paling kelam dalam hidupnya. Hari dimana suaminya, Heri menjadi korban kerusuhan Mei 1998 dan ditemukan hanya sebentuk potongan tubuh yang gosong tanpa kepala dan kaki. Nunur menceritakan kenangannya saat kerusuhan itu berlangsung dan kronologis kejadian. “Kalau nggak salah kejadiannya hari Rabu siang, 13 Mei 1998,” ia memulai kisah. Suaminya yang sehari-hari bekerja sebagai pramuniaga di sebuah toko mebel kecil di samping Mall Jogja, di daer...
Read more