San Francisco: (415) 213-7323, Los Angeles (La Habra): (562) 383-2100

K-Video: Souw Beng Kong, Kapiten Pertama Batavia Yang Terlupakan

Namanya memang tidak setenar nama Laksamana Cheng Ho, meski sama-sama berasal dari “Negeri Tirai Bambu”. Nama Souw Beng Kong hanya diketahui segelintir orang. Menurut Ketua Yayasan Souw Beng Kong, Hendarmin Susilo, hampir tidak ada catatan sejarah, khususnya di Indonesia yang pernah mengulas sosok pria yang lahir pada jaman Dinasti Ming tersebut. Hanya beberapa tulisan sejarah Belanda di Batavia dari buku Oud Batavia, 1920, hasil karya sejarawan Belanda, De Haan, yang sempat mengu...

Read more

K-Video: Kasus Kriminal “Mengasah” Keahlian Michael Sebagai Reporter

Los Angeles Angeles, KabariNews.com – Untuk sukses di karir pekerjaan, ternyata tidak harus memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai dengan bidang pekerjaan yang digeluti. Hal inilah yang dialami Michael Chandra, saat dirinya bergabung dengan sebuah stasiun televisi di Tanah Air, yakni Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI). Meski tidak memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai dengan pekerjaan yang dilamarnya, yakni sebagai reporter, namun Michael tetap berusaha menun...

Read more

Raja Yang Dekat Dengan Rakyatnya

Sri Sultan Hamengkubuwono X dikenal sebagai sosok yang dekat dengan rakyatnya. Ia menyadari dirinya bukan sekadar Raja Kesultanan Yogyakarta Hadiningrat, tetapi juga pemimpin dan pelindung bagi rakyat Yogya. Maka tak heran bila seringkali ia terlihat berada di tengah-tengah rakyatnya. Seperti ketika reformasi bergulir tahun 1998. Sejak 14 Mei 1998, ia benar-benar turun ke jalan bersama rakyat Yogya menyuarakan reformasi. Ia tampil dan berpidato di berbagai tempat “Yogja harus menj...

Read more

Wanita Tanpa Kaki Mampu Mengurus 130 Anak Yatim

Kisah, KabariNews.com - Cacat fisik bukanlah menjadi batasan ataupun halangan seseorang untuk melakukan aktivitasnya.Hal inilah yang mungkin menjadi pegangan hidup Xu Yuehua (55), seorang wanita di China yang berjuang membesarkan 130 anak-anak yatim piatu di Panti Asuhan Xiantan, Hunan, China.Meski tidak memiliki kedua kaki, selama 37 tahun Xu Yuehua telah menunjukan semangatnya untuk membantu membesarkan anak-anak yatim piatu.Xu sendiri terpaksa kehilangan kedua kakinya saat ia berumur 12 tahun...

Read more

K-Video: Nama Saya “PAK SUBUR” Bukan “PAK OGAH”

Bagi para pengguna jalan yang sering lewat Jenderal Ahmad Yani, di ruas Kranji, Kota Bekasi, pastinya mengenal pria ini. Mungkin tak kenal nama, tapi mestinya mereka tahu. Karena dengan pakaian ala petugas berwarna cokelat gelap, lengkap dengan rompi hijau toska dan memakai sepatu lars, sosok Pak Subur (40) mudah dikenali. Setiap hari ia mengatur lalu lintas di putaran depan Pos Polisi Kayuringin, Kranji, Kota Bekasi. Pak Subur bukan Petugas DLLAJR (Dinas Lalu Lintas...

Read more

Suka Duka Relawan Merapi

Himbauan bahaya gunung Merapi sudah disiarkan beberapa hari sebelum akhirnya gunung teraktif di dunia ini meletus pada Selasa (26/10) pukul 17.02 WIB. Ribuan warga lereng Merapi diungsikan ke tempat yang lebih aman. Dari ribuan orang yang panik, justru ada sekelompok orang siap merelakan nyawa mereka untuk membantu proses pengungsian. Merekalah para Relawan Merapi. Peran relawan dalam proses pengungsian korban bencana sangat besar, meski dituntut untuk berani melawan maut, sebagai ma...

Read more

Lebih Dekat Dengan Kardinal Mgr Ignatius Suharyo

Senin, 28 Juni 2010 tahta Suci Roma mengabulkan permohonan pengunduran diri Kardinal Mgr Julius Darmaatmaja Kardinal SJ, sebagai Uskup Agung Jakarta (KAJ). Sebagaimana tradisi, Uskup Koajutor KAJ yang dijabat oleh Mgr Ignatius Suharyo otomatis menggantikannya. Sejak itu Mgr Ignatius Suharyo Pr, yang lahir di Sedayu, Yogyakarta, 9 Juli 1950, menjadi Uskup Agung Jakarta. Uskup yang hobinya sepakbola dan bulutangkis ini merupakan anak keenam dari sepuluh bersaudara, satu orang meninggal duni...

Read more

Tjamboek Berdoeri Sang Jurnalis Misterius

Suatu ketika pada tahun 1963 di sebuah kios barang loak Jalan Surabaya, Jakarta, Indonesianis asal Amerika Serikat Ben Anderson, menemukan sebuah buku yang  menarik perhatiannya. Buku itu berjudul “Indonesia Dalem Api dan Bara” terbitan Malang tahun 1947. Nama pengarangnya “Tjamboek Berdoeri” dengan kata pengantar yang ditulis oleh seseorang bernama Kwee Thiam Tjing. Dalam kata pengantar itu,  Kwee Thiam Tjing mengaku disuruh oleh si pengarang untuk menerbitkan buku ini su...

Read more