“Teruslah belajar, cari hal-hal diluar dari apa yang sedang kita pelajari agar makin banyak pengetahuan baru yang kita dapatkan, jadi belajar diluar apa yang kita geluti dan kalau bisa sampai ke luar negeri,” pungkasnya.
Demikian petuah dari Ir. Darlis, M.Sc., Ph.D., dosen Fakultas Peternakan (FAPERTA) Guru Besar dalam bidang ilmu Nutrisi Ruminansia Kecil, saat memberikan motivasi bagi mahasiswa yang sedang berusaha memperjuangkan cita-citanya, dan berpesan untuk selalu belajar hal baru.
Ada cerita menarik yang bisa dipetik dari kisah hidup Ir. Darlis. Ia merupakan anak ke-2 dari 6 bersaudara. Ayahnya bekerja di Kantor Gubernur Sumatera Barat, dan ibunya hanya seorang ibu rumah tangga yang tidak bekerja.
Karena termasuk golongan rendah, sewaktu SD beliau berjualan es keliling kampung untuk uang jajan sekolahnya, dengan begitu dirinya tidak lagi meminta uang jajan kepada orang tuanya. Kemudian, masuk bangku SMP beliau berhenti berjualan dan fokus belajar hingga akhirnya meraih juara umum 3 tahun berturut-turut.
Dirinya menceritakan menceritakan bahwa dahulu ketika dirinya sudah masuk ke perguruan tinggi, orang tua nya berjualan untuk memenuhi ekonomi keluarga.
Jam 3 pagi orang tuanya sudah bangun untuk menyiapkan barang dagangannya, orang tuanya juga selalu memastikan bahwa anaknya harus bangun pagi untuk pergi menimba ilmu.
Begitu besar kasih sayang dari kedua orang tuanya untuk selalu memberikan dorongan dan motivasi agar anak-anaknya tetap fokus pada sekolahnya dan dapat mewujudkan cita-cita mereka.
Lahir di Padang, Sumatera Barat, pada tanggal 30 Maret 1962, Ir. Darlis, M.Sc., Ph.D. menempuh pendidikan SD, SMP, SMA, dan Perguruan Tinggi di kota kelahirannya di Padang. Pada tahun 1982-1987 beliau menempuh pendidikan S1 di FAPERTA Universitas Andalas.
Kemudian pada tahun 1988 terdaftar sebagai dosen di FAPERTA UNJA. Lalu pada tahun 1992 melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Pertanian Malaysia atas beasiswa SEARCA dan lulus pada tahun 1995. Pendidikan S3 ditempuhnya di Universitas Pertanian Malaysia yang telah berganti nama menjadi Universiti Putra Malaysia pada tahun 1997 atas beasiswa Pemerintah Malaysia dan lulus pada tahun 2001.
Pada tahun 2006-2007 beliau ditunjuk sebagai ketua Projek A2 (Projek Peningkatan Kapasitas Perguruan Tinggi). Kemudian pada tahun 2009-2013 dipercaya sebagai Wakil Dekan 1 Fakultas Peternakan, lalu 6 bulan sebelum masa jabatan Wakil Dekan 1 berakhir dipercaya untuk menjadi pejabat Dekan sebagai pengganti Dekan yang mengundurkan diri sebelum berakhir masa jabatannya karena melanjutkan studi.
Ir. Darlis menjelaskan karya yang telah ia ciptakan, salah satu yang paling berkesan yaitu penelitiannya yang telah dibukukan berjudul ‘Dietary Energy and Protein Requirements of Lesser Mouse Deer (Tragulus Javanicus) in Captivity’, penelitian yang ia lakukan ketika menempuh program Doktor di Universiti Putra Malaysia tahun 2021.
“Penelitian ini sudah pernah dipublikasi di Jurnal Internasional, dan sudah diterjemahkan dalam berbagai bahasa, diantaranya bahasa Thailand, Arab, Jepang, Korea, dan Inggris,” jelas Ir. Darlis.
Ir. Darlis diangkat Guru Besar dalam bidang ilmu Nutrisi Ruminansia Kecildengan angka kredit sebesar 851. Hal itu didasarkan pada Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Republik Indonesia Nomor 45189/M/07/2023 tentang Kenaikan Jabatan Akademik / Fungsional Dosen, terhitung mulai tanggal 1 Agustus 2023. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 21 Agustus 2023 Mendikbudristek Republik Indonesia, Nadiem Anwar Makarim.
Sumber foto: unja.ac.id
Baca Juga:
- Video: Mengenal Lebih Detail Tentang Museum Benteng Heritage Bersama Tiwan
- Video: Gardencove, Makanan Enak dengan Vibes yang Cozy
- Video: House of Inang Ciptakan Fashion Ramah Lingkungan dan Pemberdayaan Lansia
- Video: Outstanding Kolaborasi Wou Batik x Wishnu Aji
- Video: Pembangunan Museum adalah Bagian dari Pendidikan Sejarah