Rumah produksi baru hadir meramaikan industri perfilman Indonesia. Didirikan Agung Bagus Arsadana Linggih, atau yang lebih dikenal dengan Arsa Linggih. Rumah produksi Anak Muda Jago mencoba memberikan suatu karya film yang berbeda. Film perdana berjudul Rahasia Rasa pun tercipta seraya memberi rasa baru yang berbeda.

Rumah produksi Anak Muda Jago (AMJ) didirikan tanpa alasan. AMJ ingin memberikan penonton pengalaman baru melalui konsep-konsep cerita film yang segar dan unik. Anak Muda Jago berisikan anak-anak muda yang piawai, berani, dan konsisten dalam berkarya.

AMJ, kata Arsa, tidak akan membuat film yang sesuai dengan keinginan pasar. Membuat film yang lain daripada yang lain dan mengajak semua pihak untuk menciptakan karya yang berbeda.

“Kenapa saya bilang ini tentu kami ingin membuat film yang berkualitas dan memberikan pengalaman baru untuk penonton Indonesia. Bagi saya kualitas itu adalah sesuatu apabila kita tonton berkali-kali itu bagusnya tidak akan luntur. Kapan saja nontonnya bagusnya akan tetap sama,” tuturnya lulusan AS ini kepada KABARI.

Arsa berkeyakinan jika sesuatu dibuat dengan tujuannya baik dan dilakukan secara konsisten, maka hasilnya pun akan baik.

Film Perdana Rahasia Rasa

Film “Rahasia Rasa” menjadi film perdana AMJ. Film yang rencananya dirilis pada kuartal pertama 2024 melibatkan nama besar sutradara dan aktor/aktris Indonesia. Sebut saja Hanung Bramantyo dan Fey Hero sebagai sutradara. Pemain filmnya dari Jerome Kurnia, Nadya Arina, Yatti Surachman, Tio Pakusadewo, Slamet Rahardjo sampai Ciccio Manassero.

Film Rahasia Rasa terinspirasi dari buku legendaris Mustikarasa yang merupakan buku resmi satu-satunya yang berisikan masakan yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia. Buku ini mendokumentasikan 1500 resep masakan nusantara dan lahir atas gagasan Presiden Sukarno yang merasa makanan dan budaya adalah dua hal perlu diwariskan.

Film ini mengikuti perjalanan Ressa ( Jerome Kurnia) chef jenius yang sedang berusaha untuk memulihkan indra pengecapnya yang hilang dengan bantuan Tika (Nadya Arina), chef rumahan pewaris resep hilang dari buku Mustikarasa. Tika mendapatkan buku itu dari keluarganya, Mbah Wangsa (Yatti Surachman).

Seiring bertambahnya waktu, keduanya lalu merajut cinta. Namun perjalanan mereka menghadapi rintangan besar dari Broto (Slamet Rahardjo) dan ayah Dinda (Valerie Thomas) mantannya Ressa.

Melalui Rahasia Rasa, Anak Muda Jago menyuguhkan sajian film layar lebar dengan rasa yang berbeda. Interaksi antara karakter dalam “Rahasia Rasa” menciptakan dinamika yang kaya dan menarik, seperti halnya kuliner Indonesia yang kaya rasa dan unik. Selain dibintangi oleh aktor dan aktris keamaan, “Rahasia Rasa” menggabungkan antara intrik, aksi dan alur cerita maju mundur yang dilengkapi dengan persaingan dunia kuliner yang mendebarkan.

Lulusan Amerika

Arsa Linggih merupakan jebolan Los Angeles Film School. Namun uniknya, Arsa sebelum loncat ke Los Angeles Film School sempat kuliah di Santa Monica College dengan jurusan yang berbeda.

Berhubung cintanya menggebu di dunia film, diam-diam tanpa sepengetahuan orang tuanya Arsa pindah kuliah di Los Angeles Film School. Dari tahun 2016 sampai 2018, Arsa menimba segala ilmu tentang dunia hiburan. Baginya industri perfilman kuat di Hollywood. Setiap hari lingkungan yang dijumpainya tidak jauh dari dunia hiburan. Arsa pun selalu update dengan perkembangan baru dalam dunia perfilman.

Selepas lulus dan sebelum ke Indonesia, Arsa punya mimpi membuat rumah produksinya sendiri. Hal tu pun terwujud dengan adanya rumah produksi Anak Muda Jago di kemudian hari.

”Mudah-mudahan kedepannya jalannya akan baik terus. Kami Anak Muda Jago tentu dengan niat yang baik ingin menimbulkan efek yang positif dan ingin mengajak semuanya untuk berkolaborasi dengan kami,” tutur Arsa.

Melalui Rahasia Rasa, Arsa berharap dapat menginspirasi anak-anak muda untuk melestarikan budaya, resep masakan tradisional, serta melakukan terobosan-terobosan baru dalam dunia perfilman Indonesia.

Setelah Rahasia Rasa, Anak Muda Jago berencana untuk memproduksi film-film layar lebar persembahan anak bangsa, baik bekerja sama dengan in-house production maupun rumah kreatif Indonesia lainnya.

Sumber foto: Istimewa

Artikel ini juga dapat dibaca di Majalah Digital Kabari Edisi 195

Simak video pilihan Kabari dibawah ini.