Resmi dibuka pada 12 Desember 2022, Senayan Preloved Branded Centre (SPBC) adalah pusat belanja permanen terbesar di Indonesia yang fokus pada penjualan barang preloved mewah. Sentra belanja ini terletak di Senayan Trade Center yang posisinya berdekatan dengan dua pusat perbelanjaan kelas atas di Jakarta.
Lokasinya yang strategis juga membuatnya dekat dengan Stasiun MRT Senayan serta Halte TransJakarta
SPBC merupakan surga bagi pencinta barang-barang preloved mewah. Menempati area seluas 4.080 meter persegi, setidaknya akan ada 30 toko besutan 50 pedagang terpercaya.
“Awalnya, hanya kami bertujuh yang memiliki ide untuk membuka sentra belanja ini. Namun ternyata peminatnya membeludak hingga mencapai 50 pedagang dalam kurun waktu kurang dari sebulan. Alasan utama menghadirkan SPBC adalah untuk menciptakan satu destinasi belanja lengkap bagi para pencinta barang preloved mewah di Indonesia khususnya di Jakarta. Ke depannya, kami berharap SPBC bisa menjadi salah satu destinasi wisata belanja di Jakarta seperti yang ada di Tokyo atau Hong Kong,” ujar Chathlea Agustine, Ketua SPBC kepada KABARI.
Chathlea menambahkan: “Kami secara hati-hati mengkurasi dan memilih para penjual yang tergabung di SPBC demi menghindari masalah di kemudian hari serta untuk memastikan barang-barang yang dijual di sini dalam kondisi bagus dan terjamin keasliannya.”
Toko-toko di bawah naungan SPBC menawarkan ratusan barang-barang preloved mewah, seperti barang-barang terbuat dari kulit, tas, aksesori busana, perhiasan, jam tangan, dan lain sebagainya. Merek-merek yang diperjualbelikan juga beragam, mulai dari merek mewah asal Amerika Serikat seperi Coach dan Tory Burch hingga merek-merek favorit dunia asal Eropa seperti Prada, Goyard, Balenciaga, Christian Dior, Chanel, dan Hermes.
Tak bisa dimungkiri, pasar barang-barang preloved mewah tumbuh pesat beberapa tahun belakangan. Berdasarkan data dari statista.com, pada 2021 saja, pendapatan pasar untuk penjualan barang-barang preloved mewah di dunia nyaris menyentuh angka lima miliar dolar Amerika, dan diprediksi angkanya akan naik hingga tiga kali lipat pada 2027 menembus nilai 14,7 miliar dolar Amerika. Pasar yang terus tumbuh tersebut juga bisa dilihat di Indonesia dengan jumlah para pedagang barang-barang preloved mewah yang terus bertambah di kota-kota besar.
