Menerima buket bunga pada hari Valentine, saat ulang tahun, atau ketika menerima kunjungan teman, pasti menyenangkan. Sebagian dari kita gemar membeli bunga segar, lalu menatanya ke dalam vas untuk menghias rumah. Juga, bunga dapat mengharumkan ruangan sekaligus sebagai aromaterapi menghilangkan stres. Tentunya kita menginginkan bunga itu dapat bertahan hidup lebih lama dan segar, cantik, kembang berhari-hari.
Sebelum meletakkan dan menata bunga ke dalam vas, potong miring batangnya sekitar satu-dua senti serta potong daun-daun yang berlebihan agar tidak memenuhi vas. Selain itu, bunga tidak dapat bertahan lama, karena banyak daun rontok mengotori airnya. Jika mendapat atau membeli buket dari toko biasanya disertai bubuk pengawet, jangan lupa langsung taburkan dan aduk di dalam airnya. Lebih baik dengan memakai air hangat. Beberapa orang memilih tidak memakai bubuk pengawet itu, tapi memakai cara lain dalam mempertahankan kesegaran bunganya.
Kalau kita mendapat buket yang cukup besar, cobalah letakkan dan tata dalam dua atau tiga vas. Jangan tempatkan semua bunga berdesakan dalam satu vas,meski vasnya cukup besar. Atur secara apik dan beri ruangan di dalam vas, supaya bunga bisa bertahan lebih lama. Dengan menempatkan dalam beberapa vas keuntungannya adalah, kita memiliki beberapa rangkaian untuk menghias beberapa ruangan.
Sekarang ini banyak toko bunga yang menyertakan foam bricks untuk menancapkan bunga. Foam ini menyerap air sehingga bunga tetap segar. Seandainya mendapat buket yang ditancapkan di floral foam brick, periksa serapan airnya. Tambah airnya kalau belum terlalu banyak. Biasanya bisa tahan tiga hari, tergantung seberapa besar foam dan seberapa banyak bunga. Cermati saja, kalau bunga sudah mulai sedikit layu, segera pindahkan ke vas berisi air.
Ada beberapa cara yang dapat dicoba agar bunga tahan lama. Ambillah air satu cup, campurkan satu aspirin yang sudah dihancurkan. Kemudian aduk dan masukkan ke air hangat di dalam vas. Atau campurkan 2 sendok makan cuka dalam satu liter air kemudian masukkan ke dalam vas. Kurangi takaran cuka seandainya hanya perlu air sedikit untuk vas kecil. Bisa juga dengan meneteskan beberapa tetes Vodka ke dalam vas.
Pemutih pakaian dan gula juga dapat dipakai untuk mempertahankan kesegaran bunga. Campurkan sedikit pemutih, sekitar seperempat sendok teh, ke dalam air di vas. Tak ada pemutih, campurkan satu sendok teh. Dapat juga mencampur sedikit obat kumur. Cara lain, cemplungkan satu uang penny ke dalam vas karena kandungan acid tembaga dalam uang penny juga dapat membuat bunga tahan lama. Jangan lupa selalu ganti air dan potong sedikit batangnya setiap hari. (1004)
Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?61616
Untuk melihat artikel Sana-Sini lainnya, Klik disini
Supported by :
