KabariNews – Film horror lokal kerap dipandang sebelah mata di dalam negeri karena eksotisme vulgar dan logika janggal bercampur komedi basi yang dikedepankan. Namun film Tuyul membuktikan sebaliknya, Tuyul unjuk gigi di New York dan berhasil memenangkan penghargaan sebagai best horror feature dalam ajang Winter Film Award Festival yang dihelat Februari 2016 lalu.
Gandhi Fernando pemeran dan produser film Tuyul Part 1 tak pernah menyangka sebelumnya, film besutannya bersama sutradara muda Billy Christian dan Laura Karina dapat eksis di negeri Paman Sam, terlebih lagi menang penghargaan dan menjadi satu-satunya film Asia di ajang tersebut. Padahal di dalam negeri film Tuyul yang tayang pada April tahun lalu ini sepi peminat. Hanya mampu meraih penonton sebanyak 45 ribu saja di minggu perdana penayangannya di bioskop Tanah Air.
Tentu kepalang senang hati Gandhi yang pernah membuat film independen The Visionary ini, dipikirnya Tuyul terbang ke New York akan sia-sia, ternyata tidak. “Tidak menyangka akan menang, tidak ada harapan duluan. Award di sini saja tidak menang apalagi di luar negeri, makanya saya tidak datang berangkat ke New York, selain juga kesibukan saya sama Billy waktu itu jadi tidak bisa berangkat,” tuturnya.
Baca artikel selengkapnya di Kabari Digital
