Indonesia akan mengukuhkan langkahnya dalam dunia robotika antariksa untuk membangun kehadiran tim rover pertama untuk berkompetisi di European Rover Challenge (ERC) 2025 yang akan berlangsung di Krakow, Polandia pada 29-31 Agustus. Inisiatif ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan Indonesia membangun kehadiran di industri antariksa global.

Selama beberapa tahun terakhir, komunitas robotika Indonesia telah menunjukkan kemajuan pesat di berbagai kompetisi internasional. Pada tahun 2024, Tim Robotika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mencetak prestasi luar biasa dengan meraih enam gelar juara di Kontes Robotika Indonesia (KRI) dan sembilan medali di RoboGames 2024 di San Francisco. Namun, hingga saat ini, Indonesia belum pernah berpartisipasi dalam ajang robotika antariksa dunia.

Untuk mengatasi kesenjangan ini, Antarexxa Space Global berkomitmen mendukung tim robotika antariksa pertama dari Indonesia untuk berlaga di ERC 2025. Kompetisi ini adalah salah satu ajang robotika antariksa paling bergengsi di dunia yang menantang tim universitas untuk merancang dan membangun penjelajah eksplorasi Mars di lingkungan simulasi bernama Marsyard, yang terletak di Universitas AGH Krakow.

Didukung oleh Badan Antariksa Eropa (ESA) serta mitra industri terkemuka, ERC telah menjadi ajang bagi lebih dari 2.500 peserta dari enam benua untuk mendorong inovasi teknologi dan memperluas jaringan profesional. Partisipasi Indonesia dalam kompetisi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan teknis mahasiswa, tetapi juga membuka peluang kolaborasi global di bidang eksplorasi planet.

Selain itu, robotika antariksa dinilai sebagai bidang yang menjanjikan bagi negara berkembang yang ingin membangun kehadiran di sektor antariksa. Pengembangan wahana antariksa planet membutuhkan investasi modal yang lebih rendah dibandingkan dengan pembuatan roket atau satelit, sehingga menjadi titik masuk yang lebih strategis bagi Indonesia.

Sebagai bentuk dukungan penuh, tim terbaik dari Indonesia akan menerima sponsor penuh untuk bertanding secara langsung di Polandia. Sementara itu, tim pemenang kategori tantangan jarak jauh juga akan mendapatkan sponsor untuk menghadiri acara tersebut.

Keterlibatan Indonesia dalam ERC 2025 menandai langkah awal dalam membangun ekosistem teknologi eksplorasi planet di dalam negeri. Lebih dari sekadar kompetisi, partisipasi ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak inovator muda, memperkuat kemampuan teknik dalam negeri, dan menempatkan Indonesia di peta eksplorasi antariksa global.

Sumber Foto: Istimewa

Baca Juga: