Banyak orang terburu-buru melewati sarapan atau hanya mengandalkan kopi dan camilan manis sebagai menu pagi. Namun, para ahli gizi menyarankan untuk memprioritaskan asupan protein di pagi hari, karena manfaatnya sangat besar bagi kesehatan tubuh dan kualitas hidup secara keseluruhan.
“Sarapan tinggi protein membantu tubuh merasa kenyang lebih lama, menjaga kestabilan energi, dan mendorong pilihan makan yang lebih baik sepanjang hari,” ujar Vanessa Imus, MS, RDN, pendiri Integrated Nutrition for Weight Loss di Bothell, Washington.
Menurut Imus, protein memperlambat proses pencernaan, yang pada gilirannya membantu menstabilkan kadar gula darah serta mengurangi rasa lapar dan keinginan untuk ngemil secara impulsif. Ia menambahkan bahwa kliennya yang memulai hari dengan protein mengaku merasa lebih puas dan tidak mudah tergoda untuk jajan.
Berikut ini 7 alasan penting mengapa Anda sebaiknya tidak melewatkan protein dalam sarapan Anda:
1. Menjaga Massa Otot
Protein membantu mencegah hilangnya massa otot, terutama saat sedang menurunkan berat badan atau seiring bertambahnya usia. “Asupan protein di pagi hari berkontribusi terhadap kebutuhan protein harian yang penting untuk menjaga otot tetap kuat,” jelas Imus.
2. Menstabilkan Hormon Secara Alami
Menurut Dr. Hendricks, sarapan kaya protein dapat menstabilkan hormon lapar seperti ghrelin dan meningkatkan hormon kenyang seperti GLP-1, yang membantu mengurangi keinginan mengonsumsi gula dan karbohidrat berlebih.
3. Mengatur Nafsu Makan Sepanjang Hari
Penelitian menunjukkan bahwa sarapan tinggi protein dapat mengurangi kebiasaan ngemil malam hari dan membantu mengontrol nafsu makan. “Tanpa protein di pagi hari, orang cenderung lebih cepat lapar dan akhirnya makan berlebihan di siang atau malam hari,” kata Imus.
4. Mencegah ‘Crash’ Akibat Kafein dan Gula
Mengawali hari hanya dengan kopi atau makanan manis dapat menyebabkan lonjakan dan penurunan drastis gula darah, memicu kelelahan dan sulit konsentrasi. “Itulah mengapa banyak orang merasa butuh lebih banyak kopi atau makanan manis hanya untuk bertahan sampai makan siang,” jelas Dr. Hendricks.
5. Meningkatkan Asupan Nutrisi Secara Keseluruhan
Sarapan dengan sumber protein sehat biasanya juga mengandung nutrisi penting lain seperti serat, vitamin, dan lemak sehat. Dr. Melinda Steele menyarankan untuk memilih makanan yang “kaya nilai gizi, bukan hanya sekadar mengandung protein”.
6. Mencegah Penyakit Kronis
Memilih sumber protein yang tepat seperti makanan utuh dan tidak diproses berlebihan dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, demensia, dan peradangan kronis. “Jangan hanya mengejar protein murah, tapi cari makanan kaya nutrisi,” tegas Dr. Steele.
7. Membuat Sarapan Lebih Menarik
Sarapan tinggi protein tidak harus membosankan. “Jangan terpaku pada makanan sarapan tradisional,” kata Imus. Ia menyarankan untuk mencoba makanan seperti telur, Greek yogurt, tahu, tempe, kacang-kacangan, hingga sup atau salad gurih sebagai variasi menu pagi.
Sumber Foto: Jane T D. /Pexels.com
Baca Juga:
- Tenun Darla, Wujud Cinta Lingkan Sherylin pada Budaya dan Pemberdayaan
- Ribuan Penonton Tentukan Perwakilan Indonesia untuk Ikut di World Final di Los Angeles, AS
- Awali Hari dengan Protein: 7 Alasan Sarapan Kaya Protein Bisa Ubah Hidup Anda
- RAN dan Panggung Nostalgianya di Java Jazz Festival 2025
- Kembali ke Panggung Java Jazz Festival 2025, Jacob Collier Tetap Memukau