San Francisco: (415) 213-7323, Los Angeles (La Habra): (562) 383-2100

Kepala Dora Mengeluarkan Darah ketika Berpikir Keras

Gadis bernama Dora Indiyanti Trimurni ini berpenyakit aneh. Setiap berpikir keras, darah mengalir dari pori-pori kepalanya. Kadang juga keluar dari mulut, telinga dan hidungnya. Perjalanan hidup perempuan 25 tahun itu juga sarat tragedi. Di sela-sela kuliah, dia harus bekerja sebagai tukang ojek demi membiayai sekolah adiknya. Selama ini dia berpenampilan pria karena enam kali hampir diperkosa. Karena kondisinya yang kian parah, sejak 23 Mei lalu, Dora dirawat di RSUP M. Djamil, Padang, Sumate...

Read more

Eric dan Christine Meyakini Tuhan Beri Keajaiban

Menikah mungkin hal yang biasa dalam hidup. Tapi memutuskan menikahi terpidana seumur hidup, memerlukan pemikiran yang panjang. Awal April lalu, Christine Winarni Puspayanti (34), memutuskan menikah dengan salah satu komplotan Bali Nine yang divonis seumur hidup, Marthin Eric Stephen (34), di gereja Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kerobokan Bali. Pernikahan itu cukup meriah dan menyita perhatian banyak pihak dalam dan luar negeri. Terlebih status Eric sebagai salah seorang anggota Bali N...

Read more

Cinta dari Ubud

Sri berjalan agak gontai. Dia baru melahirkan bayi laki-laki di Klinik Bumi Sehat dua hari yang lalu. Wajah ibu muda itu masih terlihat lelah. Siang itu dia akan pulang. Robin Lim mendekati Sri dan memeluknya. Dia mencium pipi Sri. Lalu mencium sang bayi yang masih merah. “ Oh my baby " kata Robin. Kembali ke wajah Sri, Robin menatap lekat. Berkaca-kaca mata Robin. Dia merangkul Sri dan menciuminya lagi berkali-kali. “Kalau air susu ibunya tidak lancar, hubungi ke sini ya. Ada mobil...

Read more

Adhyatmika Raih Penghargaan dari Hillary Clinton

Tidak banyak sutradara muda yang bisa melahirkan film berkelas internasional. Salah satunya Adhyatmika. Pria yang akrab disapa Mika itu merupakan sutradara muda Indonesia yang sedang naik daun. Usianya baru 22 tahun, tapi namanya sudah mengharumkan Indonesia di dunia perfilman internasional. Pada 10 September lalu, film pendek berjudul 'Democracy is Yet to Learn' (Masih Belajar Demokrasi) yang disutradarainya berhasil menjadi pemenang festival film pendek yang diadakan Kementerian Luar Negeri Am...

Read more

Christina, Dosen Amerika yang Cinta Indonesia

Tidak banyak orang yang mau belajar alat musik Jawa alias gamelan. Lebih-lebih di Negeri Paman Sam. Namun, Christina Sunardi berbeda. Selain lihai memainkan gamelan, dia mengajarkannya kepada para mahasiswanya.Ibunya berdarah Jerman dan sang ayah adalah keturunan kulit hitam Amerika. Lahirnya pun di California. Sama sekali tidak ada “warna” Indonesia dalam tubuh Christina Sunardi. Namun, jangan tanya tentang kecintaan Christina kepada Indonesia. Tak hanya pintar berbahasa Indonesia, perempuan 3...

Read more

Penyakit Lupus Membuat Mata dan Rahimnya Tak Berfungsi

Sepintas Dian Syarief tak berbeda dengan perempuan pada umumnya. Tampak sehat dan energik. Tapi saat ingin melihat gambar atau foto, dia harus mendekatkan matanya. "Ini gambar apa ya?" ujarnya memastikan. Ketika orang disampingnya heran, dia berucap “ Penglihatan saya hanya tinggal lima persen saja”.Dian Syarief menderita low vision setelah Systemic Lupus Erythematosus (SLE/Lupus) dideritanya sejak 12 tahun lalu. Penyakit yang lebih dikenal dengan Lupus ini memaksa Dian hidup dengan berbagai pen...

Read more

Ketegaran Hati A Long

A Long, 6 th, adalah anak laki-laki pengidap HIV yang hidup di desa Niucheping. Ibunya meninggal karena AIDS di tahun 2009 sedangkan ayahnya meninggal karena penya­kit batuk dan demam yang pa­rah di tahun yang sama. Mengutip Positively Orpha­­ned.org, se­jak kehilangan kedua orangtua­nya, A Long hidup sendiri se­bab penduduk di desanya ta­kut berada di dekatnya karena takut tertular virus tersebut. Niucheping di kaki Liuzhou City, Malu Mountain adalah sebuah desa yang dibangun di gunung. Jalan ...

Read more

Suciwati Terus Menuntut Keadilan Munir

Sudah tujuh tahun berlalu sejak kematian suaminya, aktivis HAM Indonesia, Munir Said Thalib, Suciwati, tak juga menemukan keadilan yang diidamkan. Namun perempuan kelahiran Malang, 28 Maret 1968, itu tak pernah menyerah dalam mencari keadilan sampai aktor intelektual yang mendalangi pembunuhan orang yang dicintainya tersebut dihukum. “Saya terus berjuang melawan lupa. Karena sepertinya sekarang bangsa Indonesia sudah mengalami amnesia, bahwa masih ada keadilan yang belum ditegakkan, “ujarnya be...

Read more