Petani bisa jadi bukan profesi yang diimpikan anak muda di  era revolusi industri 4.0 saat ini. Melihat data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan proporsi pemuda yang bekerja di sektor pertanian terus menurun dalam satu dekade terakhir

Pada 2011, tercatat ada 29,18 persen pemuda yang bekerja di sektor ini. Angkanya merosot menjadi sebesar 19,18 persen pada 2021. Anak-anak muda milenial saat ini lebih banyak memilih bekerja di bidang industri kreatif seperti konten kreator, profesional teknologi informasi (TI) hingga perusahaan start up yang menjanjikan gaji tinggi.

Namun tidak semua anak mudah milenial mengikuti arus besar untuk bekerja di bidang-bidang tersebut yang menawarkan kenyamanan dan kemewahan. Masih ada sejumlah anak muda yang rela berjemur di bawah terik matahari dengan menekuni profesi petani

Contohnya saja Yudi Arif, Pemilik Baqarah Farm. Yudi Menceritakan, awalnya mendirikan usaha Baqara Farm berawal dari keinginan untuk membuat peternakan sapi yang mengutamakan prinsip syariah dan keberkahan dalam bermuamalah sehingga dapat memasok kebutuhan daging yang sehat, halal dan berkualitas untuk masyarakat Indonesia. Ternyata usaha rintisannya berhasil.

“Alhamdulillah berkat dukungan dari semua elemen yang membantu Baqara Farm, pada awalnya populasi sapi di kandang saat 2013 hanya sekitar 200 ekor,” Yudi.

Pada tahun 2023 ini maksimal kandang dapat terisi sebanyak 850 ekor sapi untuk digemukkan. Selanjutnya, Di tengah banyaknya pesaing, langkah apa yang dilakukan Baqara Farm untuk dilirik pasar.

“Langkah yang dilakukan untuk menarik konsumen yaitu Baqara Farm menggunakan prinsip syariah dimana penjualan maupun pembelian dikerjakan sesuai dengan syariah, kemudian dari segi kualitas sapi sendiri kita dapat menjaga kualitas sapi dengan cara pemeliharaan sapi yang sesuai kaidah kesehatan hewan dan pemberian pakan organik dan tanpa menggunakan hormone,” tutur Yudi

Baqara Farm pun dadir di acara pameran Jakcloth 2023 yang kembali digelar di Jakarta. Jakcloth 2023 dan event muslim market Indonesia diadakan di Hall B JCC Senayan pada 5 April hingga 11 April mendatang.

Kehadiran Baqara Farm bagian dari awareness dimana salah satu pesan visi Baqarah Farm  adalah  ingin masyarakat tahu bahwa saat ini terdapat peternakan sapi potong yang bergerak mengikuti prinsip syariah dimana kami melakukan pemeliharaan dengan kaidah kesehatan hewan yang baik menggunakan pakan dari herbal,organik,dan tanpa menggunakan hormone pertumbuhan dan melakukan sistem jual-beli yang halal dan aman.

Inovasi pun pernah dilakukan oleh di Baqara Farm  dimana saat ini pihaknya menjual sapi saat panen dengan cara ditimbang dan dapat disaksikan oleh konsumen dan konsumen membayar sapi senilai dengan timbangannya.  Hal ini dilakukan karena prinsip syariah yang Baqara Farm gunakan supaya tidak ada yang dirugikan pada kedua belah pihak.

 “Selain ini juga, Baqara Farm mendapat kepercayaan konsumen yang baik khususnya tahun 2022 dimana di Baqara Farm 0% terjangkit virus PMK, “pungkasnya.

Baca Juga: