KabariNews - NKRI harga mati! mengawali suara aksi solidaritas sebagai bentuk dukungan terhadap gubernur DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait kasus penodaan agama. Aksi tersebut  digelar oleh masyarakat Indonesia di Amerika, kompak dengan pakaian merah putih serta menyerukan kata Merdeka! di lapangan terbuka di New York City. Untuk melihat artikel selengkapnya Klik http://aksisolidaritas.com/491

KabarNews - Aksi yang digelar oleh masyarakat Indonesia di Washington D.C. beberapa waktu yang lalu, bagi aktifis Indonesia Peduli perjuangan belum selesai. Kurnia Hutapea menjelaskan bahwa semangat perjuangan terus ditegakkan, “ Yang jelas kita jangan sampai melempem, kita ikuti terus perkembangan negara ini, saya menghormati hukum di Indonesia mungkin saat ini biarlah Ahok dipenjara, karana kita juga tidak mungkin menuntut  kebebasan atas beliau, karena sudah diputuskan, “ ungkap Kurnia. ...

KabariNews - Pasca penahanan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), situasi terkini yang beredar adalah pemberitaan mengenai imam besar FPI Habib Rizieq yang belum kembali ke tanah air untuk memenuhi panggilan Polri sebagai saksi terkait kasus baladacintarizieq. Frans Tshai mengatakan, situasi seperti ini membuat  Jakarta riuh atas sikap Rizieq sehingga banyak menuai berbagai macam komentar di masyarakat, misalnya  ada yang bilang tidak pantas, juga ada yang mengatakan tidak berani bertanggung jawab ...

KabariNews - Merasa terpanggil hatinya atas hukum yang terjadi di tanah air, terutama dengan penahanan terhadap Gubernur DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Aho) terkait kasus penodaan agama, Kurnia Hutapea, aktivis Indonesia Peduli menjelaskan keterlibatannya dalam aksi Indonesia Peduli yang digagasnya. “Kita ada di Amerika mungkin kita semakin jauh dari Negara kita, kita semakin sensitif dengan keadaan disana, saya membayangkan kalau misalnya saya ada di Jakarta, saya mungkin agak cuek saj...

KabariNews - Menanggapi situasi terkini di Indonesia dengan adanya kasus penodaan agama yang menimpa Gubernur DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), masyarakat Indonesia di Washington D.C. berharap Indonesia bisa maju seperti di negara tetangga. Dikatakan Kurnia Hutapea, salah satu anggota Indonesia Peduli menginginkan perekonomian di tanah air dapat ditingkatkan, “Indonesia semakin sejahtera, secara ekonomi sejahtera, saya pikir orang yang mengerti sejarah mungkin tidak mudah dibodoh-bo...

KabariNews -Ratusan masyarakat Indonesia di Vancouver BC Canada menggelar aksi Candle Light Vigil sebagai bentuk dukungan terhadap Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok yang dijatuhi hukuman dua tahun penjara oleh majelis hakim Jakarta Utara terkait kasus penistaan agama. Robert Prasetya salah satu peserta aksi merasakan kecewa atas kasus hukum pengadilan yang menimpa mantan Gubernur DKI Jakarta, “Melakukan aksi Candle Light Vigil di Vancouver karena kami masyarakat Indonesia yan...

Robert Prasetya, salah satu masyarakat pendukung Ahok dari Vancouver bercerita awal mulanya berkenalan dengan Basuki Tjahaja Purnama, tokoh politik yang fenomenal. Dua tahun yang lalu, Robert berkunjung ke Belitung, saat itu Ahok menjabat sebgai Gubernur menggantikan Jokowi menjadi Presiden, ia berkisah, “Saya bertemu ibunya dan disuruh masuk kedalam rumahnya, kita foto-foto," cerita Robert. Untuk melihat artikel selengkapnya Klik http://aksisolidaritas.com/470

KabariNews - Masyarakat Indonesia di luar negeri  melakukan aksi solidaritas sebagai bentuk dukungan terhadap mantan gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau yang biasa disapa Ahok atas vonis hukuman penjara dua tahun yang dijatuhkan terhadap Ahok terkait kasus penistaan agama. Daniel Fu, salah satu masyarakat Indonesia di Atlanta Georgia bersama teman-temannya menggelar aksi sebagai bentuk dukungan terhadap Ahok. Untuk melihat artikel selengkapnya Klik http://aksisolidaritas.com/46...