Jepang merupakan destinasi bekerja bagi generasi milenial berkat upah tinggi dan akses masuk yang mudah. LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera, yang berada di bawah Dinas Tenaga Kerja Indonesia, membantu calon tenaga kerja dengan program pelatihan.
Pendiri LPK, Dadan Karmana, berbagi kiat sukses bekerja di Jepang, termasuk meminta maaf, mentaati perintah, tidak berbohong, selalu tersenyum, dan berbicara dengan suara yang jelas.
Kiat suksesnya termasuk tantangan diri sendiri, memiliki ambisi dan mimpi, menjadikan bisnis bermanfaat, ketekunan, semangat belajar, pengambilan keputusan cepat, dan toleransi terhadap mitra bisnis dan internal perusahaan.
Moto yang diajarkan oleh Dadan, “DEKINAI KOTO NANTE NAI, GANBAREBA DEKIRU!!” mendorong semangat bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika kita berusaha.
Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) sendiri berada dalam naungan Dinas Tenaga Kerja Indonesia dan Kementrian Ketenagakerjaan. LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera (CIS) bergerak dalam bidang usaha persiapan dan pelatihan calon tenaga kerja profesional dalam berbagai bidang lapangan kerja yang dibutuhkan di Jepang.
Dadan Karmana, S.Ikom, merupakan founder LPK CIS yang mana merupakan seseorang yang pernah bekerja di Jepang. Langkahnya berawal dari siswa magang (Kenshusei) di Kapal Tuna Long Line di daerah Miyazaki Jepang tahun 2003-2006.
kemudian setelah kepulangannya dengan status extrainee melakukan banyak kegiatan usaha di Indonesia, yaitu mendirikan PT Cakrawala Indonesia Sejahtera di tahun 2012 yang bergerak dalam bidang pengiriman Tenaga Pelaut Profesional.
Sampai saat ini hampir 4.500 orang yang sudah diberangkatkan, kemudian pada tahun 2018 beliau mendirikan LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera yang saat ini sudah terakreditasi dan berstatus SO, LPK CIS ini memiliki 6 cabang di Indonesia yaitu Jakarta, Tangerang, Subang, Majalengka, Cirebon, Bali serta terdapat 2 perwakilan di Jepang (Tokyo dan Gunma).
Ada banyak usaha Dadan yang lainnya, seperti mendirikan PT CIS Tour & Travel (bergerang dibidang ticketing dan tour baik domestik dan internasional), PT Ichibenz Putra Karmana yang bergerak dibidang F&B yaitu Restoran Jepang (Ichibenzq Ramen) dan catering (Ichiro Catering).
Untuk berani memulai langkah usahanya tentu Dadan melewati banyak fase suka duka, namun jika kita tarik kembali ke poin awal, langkah pertama yang Dadan ambil adalah berangkat ke Jepang dan mengikuti program magang disana, tentu hal ini juga bukan sesuatu yang bisa dikatakan mudah, perlu perjuangan dan tekad yang kuat agar bisa berhasil.
Rintangan dan tantangan seperti jauh dari keluarga, pekerjaan yang perlu adaptasi, bisa menjadi kendala dalam bekerja. Namun, Dadan dengan baiknya memberi tahu apa saja kiat sukses kerja di Jepang yang bisa kita aplikasikan ketika berada di Jepang.
Dadan membuat kiat sukes untuk dirinya sendiri “ZETTAI MAMORU A, I, U, E, O” (Mematuhi A, I, U, E, O) yang bahkan saat ini diaplikasikan di LPK Cakrawala Indonesia Sejahtera.
Berikut penjelasannya.
“ZETTAI MAMORU A, I, U, E, O”
A = AYAMARU (Meminta Maaf)
Ketika kita melakukan sebuah kesalahan, tidak malu untuk mengakuinya dan segera meminta maaf serta bertanggung jawab
I = IU KOTO KIKU (Mentaati Perintah)Ketika kita berada dilingkungan pekerjaan selalu mentaati perintah atasan dan mematuhi peraturan perusahaan
U = USO TSUKANAI (Tidak Berbohong)
Tidak melakukan kebohongan dimanapun kita berada, harus selalu bersikap jujur agar tidak merugikan orang lain
E = EGAO DE IRU (Selalu Tersenyum/Ramah)
Ketika bekerja jangan sekali-kali memperlihatkan wajah yang murung atau tidak semangat, harus selalu ceria dan bersemangat dalam menjalankan aktifitas pekerjaan
O = OOKII KOE (Berbicara dengan Suara yang Jelas)
Berbicaralah dengan suara yang jelas dan lugas, tidak malu-malu, jika melakukan hal ini maka orang lain akan melihat anda memiliki kepercayaan diri dan integritas yang tinggi
“A, I, U, E, O” inilah yang selalu ditanamkan oleh Dadan sebagai kiat sukses bekerja di Jepang sampai dapat membangun usaha sekarang ini.
Kiat sukses kerja di Jepang yang dibawa Dadan inilah mengantarkan kesuksesan dalam membangun bisnisnya, dan menambah lebih banyak pengalaman serta kiat baru yang dapat diaplikasikan pada kita semua. Berikut penjelasan kiat sukses Dadan dalam membangun serta mengembangkan usahanya.
1. Berani Menantang Diri Sendiri & Menjadi Versi Terbaik untuk Diri Sendiri
Menantang diri sendiri untuk bersemangat mencapai tujuan yang diinginkan. Disaat dirinya sendiri dalam menghadapi masalah Bapak Dadan mampu memberikan solusi dengan menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri dan memiliki target yang ditanamkan dalam diri agar hari esok lebih baik.
2. Berambisi & Berani Memiliki Banyak Mimpi
Dadan menjelaskan bahwa kita harus berani bermimpi, bahkan ketika orang lain tidak percaya pada mimpi kita. Dengan ambisi yang besar dan percaya bahwa ada mimpi yang harus digapai, maka hal ini bisa dijadikan pegangan untuk bisa membangun usahanya.
3. Bisnis bukan semata untuk kepentingan diri sendiri
Dadan selalu berpikir bisnis bahwa bisnis yang dilakukannya harus selalu bermanfaat bagi banyak orang, karena sukses bagi Dadan bukan dinilai dari apa yang dimiliki tetapi sukses itu adalah dimana kita dapat berguna bagi banyak orang.
4. Pantang Menyerah & Memiliki Ketekunan
Tantangan yang dihadapi dalam membangun bisnis pasti tidak mudah, ada banyak hal yang membuat kita berpikir untuk berhenti dan menyerah. Namun, Dadan memiliki semangat dan ketekunan mencapai tujuan, dan sifat ini yang membuat Dadan memiliki sikap pantang menyerah dengan mengingat kembali tujuan yang ingin dicapai dan menjadikan kita lebih kuat.
5. Semangat Untuk Terus Belajar & Memotivasi Diri
Semangat untuk terus belajar mengembangkan bisnis serta konsisten, bertanggung jawab dan fokus pada tujuan yang ingin dicapai adalah cara Dadan untuk terus memotivasi diri.
6. Cepat Mengambil Keputusan & Tidak Menunda Pekerjaan
Tidak membiarkan suatu masalah berlarut-larut, Dadan selalu memberikan keputusan yang tepat dan cepat serta pada setiap pekerjaan selalu berdasarkan deadline.
7. Memiliki Toleransi yang Tinggi Terhadap Partner Bisnis dan Internal Perusahaan
Dalam menjalankan hubungan bisnis harus mempunyai rasa toleransi dan empati yang tinggi terhadap partner bisnis dan juga terhadap internal perusahaan.
Dadan Karmana, S.IKom juga mengatakan “DEKINAI KOTO NANTE NAI, GANBAREBA DEKIRU!!” yang artinya “Tidak ada hal yang tidak bisa, jika berusaha (pasti) bisa!!”
Sumber foto: Istimewa
Baca Juga:
- Video: Outstanding Kolaborasi Wou Batik x Wishnu Aji
- Video: Pembangunan Museum adalah Bagian dari Pendidikan Sejarah
- VIDEO: Belajar Sejarah di Museum Benteng Heritage
- VIDEO: Yani Halim, Fashion Designer Lakukan inovasi Dalam Desain
- Poster dan Trailer Resmi “My Annoying Brother” Semakin Membuat Penonton Penasaran