Kartini bukan sekadar tokoh sejarah, tetapi sosok perempuan visioner yang pemikiran dan perjuangannya tetap relevan hingga saat ini. Hal ini ditegaskan oleh Dr. Indah Riyanti, S.Pd., S.H., M.H., yang akrab disapa Indah Brown. Menurutnya, Kartini adalah figur yang berani menembus batas sosial pada zamannya demi memperjuangkan hak-hak perempuan, khususnya dalam bidang pendidikan.

“Beliau memiliki visi yang jauh ke depan tentang pentingnya pendidikan bagi perempuan. Meskipun menghadapi banyak tantangan dan hambatan, Kartini tetap gigih dan berani menantang norma-norma sosial yang berlaku,” ujar Indah Brown.

Semangat perjuangan Kartini bukan hanya bagian dari sejarah, tetapi juga menjadi inspirasi yang terus hidup bagi perempuan Indonesia masa kini. Tiga pemikiran utama Kartini dinilai tetap relevan dalam konteks saat ini dan masa depan:

Kesetaraan Gender

Kartini menekankan pentingnya perempuan memiliki hak yang sama dalam pembangunan dan pemberdayaan, baik di ranah sosial maupun profesional.

Pendidikan sebagai Kunci

Bagi Kartini, pendidikan adalah alat untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan. Dengan pendidikan, perempuan bisa lebih mandiri dan berdaya.

Kemandirian dan Keberanian

Kartini mendorong perempuan agar berani membuat keputusan sendiri dan mengambil peran aktif dalam kehidupan bermasyarakat.

Indah juga menyoroti nilai-nilai yang perlu terus dijaga oleh generasi muda, seperti semangat belajar, perjuangan untuk keadilan, serta kemandirian dan rasa percaya diri. “Kartini membuka wawasan internasional lewat korespondensinya dengan tokoh-tokoh dunia. Ini menunjukkan bahwa perempuan Indonesia juga bisa berpikiran global,” tambahnya.

Lantas, bagaimana perempuan Indonesia bisa menerapkan semangat Kartini di dunia kerja?

Menurut Indah, perempuan harus aktif mengembangkan diri melalui pendidikan dan pelatihan yang berkelanjutan. Mereka juga perlu berani mengambil peran kepemimpinan dan menunjukkan komitmen tinggi dalam bekerja.

“Bangunlah jaringan seluas-luasnya, baik di dalam maupun luar lingkungan kerja. Ini bukan hanya memperluas wawasan, tapi juga membuka peluang karier di tingkat nasional maupun internasional,” jelasnya.

Sumber Foto: istimewa

Baca Juga: