Benny Setiono, salah satu pendiri INTI (Organisasi Indonesia Tionghoa) yang mengatakan, bahwa pluralitas harus dilakukan dan dikembangkan dimulai dari dunia pendidikan sejak dini. Baik pendidikan yang diselenggarakan sekolah, maupun pendidikan di keluarga dan lingkungan sekitar.

“Kita perlu menanamkan pentingnya asas pluralisme kepada masyarakat dan generasi muda kita. Asas ini mengajarkan agar kita bukan saja menerima keberagaman, tetapi juga supaya kita memanfaatkan keberagaman itu untuk bekerjasama mewujudkan masyarakat yang tertib dan damai,” ujar Benny di Jakarta awal Mei lalu.

Untuk melihat artikel selengkapnya Klik http://AksiSolidaritas.com/321