Bagaimana awal kehidupan masyarakat etnis Tionghoa di Singkawang, Kalimantan Barat?

Dr. Frans Tshai mengajak tim KabariNews.com untuk mengenal lebih jauh kehidupan kaum etnis Tionghoa di Singkawang, Kalimantan Barat.

Majelis Adat dan Budaya Tionghoa berhasil mengumpulkan masyarakat Tionghoa di Singkawang agar memiliki kehidupan yang lebih baik.

Sebagian besar dari mereka merupakan pengungsi dan tinggal di tanah milik pemerintah.

Pekerjaan yang tidak menentu serta penghasilan yang sangat kecil, yakni sekitar Rp 20.000 per hari membuat sebagian besar keluarga di perkampungan tersebut harus kerja keras menghidupi keluarganya.

Berikut ini video perjalanan tim KabariNews.com ke perkampungan etnis Tionghoa di Singkawang, Kalimantan Barat:

<object width=”560″ height=”340″><param name=”movie” value=”http://www.youtube.com/v/Ob4KqasyZJg&hl=en_US&fs=1&”></param><param name=”allowFullScreen” value=”true”></param><param name=”allowscriptaccess” value=”always”></param><embed src=”http://www.youtube.com/v/Ob4KqasyZJg&hl=en_US&fs=1&” type=”application/x-shockwave-flash” allowscriptaccess=”always” allowfullscreen=”true” width=”560″ height=”340″></embed></object>

Klik di sini untuk lihat video kelanjutannya:

Video Part-2, Video Part-3, Video Part-4

Untuk share artikel ini klik www.KabariNews.com/?34214

Untuk melihat Berita Indonesia / Kisah lainnya, Klik disini

Klik disini untuk Forum Tanya Jawab

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

______________________________________________________

Supported by :