SBY : Batik Indonesia harus punya ciri khas

Batik Indonesia yang kian mendunia sejak disahkan sebagai warisan budaya dunia. Dan untuk mempertahankan kualitas batik Tanah Air, presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta kepada seluruh pengerajin batik Indonesia agar terus mempertahankan kekhasan dan karakter batik sehingga bisa terus bertahan dan bersaing di dunia.

Hal tersebut disampaikan langsung SBY kepada seluruh pengerajin batik Indonesia khususnya pengerajin batik Ngadirojo di Pendopo Kantor Bupati Pacitan, Jawa Timur, Kamis (12/1).

“Harus ada kekhasan. Batik Indonesia harus punya karakter. Kekhasan ini bisa nasional atau juga daerah,” kata presiden.

Presiden ingin agar pengerajin bisa tetap konsisten mengembangkan batik, sekalipun batik sudah menjadi warisan dunia. “Salah satu syarat menjadi warisan dunia adalah harus ada berkelanjutan. Jadi pengerajin juga” imbuhnya.

SBY yang saat itu juga mengenakan kemeja batik lengan panjang berwarna cokelat, mengatakan baju yang dikenakannya juga merupakan salah satu produk ekonomi kreatif yang berkembang biak. “Karena Pacitan adalah pusat kerajinan batik, teruslah berkembang agar batik pacitan bisa berkompetisi dengan daerah lain,” paparnya.

Sambil terus mengingatkan, SBY meminta para pengerajin tidak khawatir jika ada negara lain yang mengembangkan batik karena bagaimana pun batik Indonesia tetap yang terbaik dan punya ciri khas.