Tidak banyak yang menyadari bahwa sebenarnya ‘penyakit lupa’ atau pikun terjadi pada diri sendiri. Coba Anda ingat, pernahkah Anda merasa lupa mengucapkan sesuatu atau ingin melakukan sesuatu? Yang terucap adalah ‘Eh, tadi mau kemana ya? atau ‘ya ampun tadi ditaruh dimana?’. Contoh kecil tersebut pastinya pernah dialami, tapi kalau sehari berkali-kali, ada baiknya mulai berhati-hati karena mungkin saja Anda mulai mengalami penurunan konsentrasi sehingga mudah sekali lupa.

Gejala tersebut memang kerap dialami masa usia produktif. Gaya hidup yang kurang teratur seperti begadang, kerja terlalu bersemangat hingga malam, makan makanan yang kurang baik untuk kesehatan dan merokok merupakan beberapa hal yang sebenarnya harus dihindari untuk menurunkan risiko penyakit lupa. Namun semuanya sebenarnya bisa diatasi dengan hidup lebih seimbang, yaitu istirahat cukup, konsumsi makanan bergizi dan bernutrisi.

Untuk menghindari penyakit lupa, dianjurkan Anda menata asupan mulai dari sekarang. Cobalah mengkonsumsi makanan dari sayuran hijau, salah satunya adalah bayam. Sayuran bayam mengadung folat yang sangat baik untuk menunjang kinerja otak. Kandungan gizinya juga dapat membantu Anda agar tidak cepat lemas dan selalu fit.

Tak hanya itu saja, bayam juga mengandung antioksidan yang tinggi yang dapat membantu menangkal radikal bebas dan memelihara sel-sel tubuh. Dengan mengkonsumsi bayam, Anda tidak hanya sehat tapi juga lebih fokus dan produktif. Sangat mudah mengolah bayam, Anda bisa memasaknya dengan cara dimasak bening bayam, atau direbus. Biasa juga digunakan sebagai pelengkap dalam menu lainnya. selain meningkatkan fokus, bayam juga baik dikonsumsi oleh penderita anemia.

Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?53850

Untuk melihat artikel Kesehatan lainnya, Klik di sini

Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini

____________________________________________________

Supported by :