Kabari News – Bertempat di Freer Gallery of Art, Smithsonian Institution, Washington, D.C. Amerika Serikat, pada 7 September 2014, KBRI Washington, D.C. bekerjasama dengan ASEAN Women’s Circle dalam rangkaian acara ASEAN Film Festival 2014 telah mengadakan pemutaran film Sokola Rimba. Acara dihadiri oleh tamu undangan dari Kedutaan Besar ASEAN di Washington, D.C. dan penonton yang berasal dari berbagai latar belakang yang sebagian besar adalah Warga Negara Amerika Serikat.
Seperti dikutip embassyofindonesia.org (11/09), ASEAN Film Festival 2014 (AFF2014) diselenggarakan atas kerjasama ASEAN Women’s Circle (AWC) dengan seluruh Kedutaan Besar ASEAN di Washington, D.C. Rangkaian festival film ini berlangsung dari 5 hingga 14 September 2014, bertempat di empat venue berbeda; Smithsonian Institution, Center for Strategic and International Studies, American University dan University of District Columbia. Sebelumnya, pada 14 Agustus 2014, AFF 2014 diluncurkan bersamaan dengan resepsi ASEAN Day 2014 yang diselenggarakan di kediaman Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat.
Film karya Sutradara Riri Riza ini mendapatkan kehormatan untuk diputar di Eugene and Agnes E. Mayer Auditorium karena dianggap layak oleh Smithsonian Institution. Kurator film Smithsonian Institution dinilai sangat selektif dalam memilih film yang dapat diputar di tempat yang tergolong prestisius tersebut di Amerika Serikat. Film ini merupakan adaptasi buku ‘Sokola Rimba’ yang menceritakan kisah nyata Butet Manurung, seorang aktivis sosial yang mendirikan sekolah alternatif yang bernama Sokola Rimba. Melalui sekolah tersebut, Butet mengajarkan membaca dan menulis untuk warga Suku Rimba di pedalaman Jambi.
Meskipun film ini telah kali kedua diputar di Washington, D.C., namun animo warga masyarakat Amerika Serikat masih sangat tinggi. Terlihat dari 300 tempat duduk yang disediakan hampir seluruhnya terisi penuh, mayoritas penonton merupakan masyarakat setempat non warga Indonesia. Di kesempatan berbeda, KBRI Washington, D.C. pernah menyelenggarakan pemutaran film Sokola Rimba dalam ajang Environmental Film Festival 2014 pada 25 Maret 2014 dan mendapat respon positif yang serupa dari audience yang sebagian besar penduduk Amerika Serikat.
Rangkaian pemutaran film Sokola Rimba ditutup dengan panel diskusi yang menghadirkan dua orang co-writer buku Sokola Rimba yaitu Madam Rho King dan Madam Gouri Mirpuri yang juga merupakan istri dari Duta Besar Singapura untuk Amerika Serikat. Diskusi yang dipandu oleh Tom Vick, seorang kurator film dari Freer of Art and Arthur M. Sackler Gallery, Smithsonian Institution berlangsung hangat. Berbagai pertanyaan seputar Budaya Indonesia banyak dilontarkan oleh para penonton. (1009)
Untuk share artikel ini, Klik www.KabariNews.com/?69754
Mohon beri nilai dan komentar di bawah artikel ini
______________________________________________________
Supported by :
