MITOS : Semakin banyak mengkonsumsi vitamin akan membuat tubuh semakin sehat
FAKTA : Salah. Ada beberapa vitamin yang justru berbahaya jika dikonsumsi secara berlebihan. Misalnya, vitamin C yang dapat menyebabkan batu ginjal dan diare, serta vitamin D yang mampu merusak ginjal.
MITOS : Air kelapa membantu sistem kekebalan tubuh
FAKTA : Belum ada literatur ilmiah yang membuktikan bahwa air kelapa membuat system kekebalan tubuh menjadi lebih baik dan dapat membantu tubuh melawan beberapa virus penyebab penyakit. Satu-satunya cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh adalah zat gizi yang diperoleh dari beragam makanan.
MITOS : Stres dapat menyebabkan kerontokan rambut
FAKTA : Stres tidak menyebabkan kerontokan rambut. Rambut rontok disebabkan oleh zat-zat kimia yang mempengaruhi tubuh, seperti obat antibiotic dan pengobatan seperti kemoterapi.
MITOS : Mencabut satu uban, akan memicu tumbuhnya uban-uban baru
FAKTA : Mencabut uban tidak akan memicu pertumbuhan uban-uban lain. Terjadinya uban dipicu oleh ganguan sintesa protein pada tubuh, atau kaerna faktor genetika turunan. Mencabut uban sangat tidak dianjurkan, karena dapat merusak akar rambut dan menyebabkan infeksi serta luka pada kulit kepala. Kerusakan akar rambut akan membawa efek buruk yaitu kebotakan
MITOS : Jangan keramas waktu mensturasi
FAKTA : Keramas tidak ada hubungannya dengan menstruasi, namun lebih kepada kebersihan tubuh dan rambut. Ketika sedang haid disarankan mandi atau keramas dengan menggunakan air hangat yang ampuh meredakan kram perut.
MITOS : Minum kopi dapat mempertinggi risiko hipertensi
FAKTA : Kafein dapat mendorong peningkatan tekanan darah, namun terjadi dalam jangka pendek dan skalannya kecil. Hal itu tidak berpengaruh pada kesehatan. Artinya kopi tidak berperan dalam peningkatan risiko hipertensi.
MITOS : Kopi tidak boleh dikonsumsi oleh orang yang berpenyakit maag
FAKTA : Benar. Orang yang mengidap penyakit maag memiliki asam lambung yang sensitif. Kafein di dalam kopi dapat mempercepat proses terbentuknya asam lambung. Hal ini membuat produksi gas dalam lambung berlebih dan membuat perut terasa kembung.
MITOS : Kopi dapat menyebabkan kecanduan
FAKTA : Salah. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyimpulkan bahwa kopi tidak membuat ketagihan atau bersifat adiktif. Sejauh ini tidak ada bukti bahwa kafein bisa menimbulkan kecanduan serius layaknya penyalahgunaan narkoba. Kafein dalam kopi meupakan senyawa GRAS (Generallay Recognized as Safe) bersifat aman untuk orang dewasa dalam batas maksimum 400 mg per hari.
Klik disini untuk melihat Majalah Digital Kabari +
Untuk Share Artikel ini , Klik www.KabariNews.com/?70766
Mohon beri Komentar di Bawah Artikel ini. Terima kasih
______________________________________________________
Supported by :
